Mahasiswa Bakal Demo Lagi Hari Ini di Gedung Sate!

Mahasiswa Bakal Demo Lagi Hari Ini di Gedung Sate!

Dony Indra Ramadhan, Sudirman Wamad - detikJabar
Kamis, 21 Apr 2022 11:37 WIB
Situasi terkini di Gedung Sate.
Situasi terkini di Gedung Sate. (Foto: Sudirman Wamad/detikJabar)
Bandung -

Aliansi Mahasiswa Jawa Barat Menggugat (AMJM) rencananya kembali berunjuk rasa hari ini, Kamis (21/4/2022). AMJM tak hanya menuntut soal penolakan wacana tiga periode, mereka mendesak agar mafia minyak goreng dihukum berat.

Rencananya AMJM berunjuk rasa di Jalan Diponegoro, Kota Bandung. Saat ini sejumlah petugas telah bersiaga di sekitar Gedung Sate. Kawat berduri telah dipasang di pagar Gedung Sate dan DPRD Jabar.

Dalam keterangan yang diterima detikJabar, Juru bicara AMJM Agung Andrian mengatakan unjuk rasa hari ini merupakan lanjutan dari aksi sebelumnya. AMJM akan mengawal semua tuntutan yang dilayangkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Meskipun presiden sudah statement (menggelar Pemilu 2024). Kita akan terus kawal wacana tiga periode, apalagi juga masalah BBM yang nanti solar juga ikut naik," kata Agung.

Agung mengatakan, AMJM mengkritisi kebijakan pemerintah tentang naiknya harga solar. Selain itu, AMJM juga menyoroti isu tentang kekerasan seksual.

ADVERTISEMENT

Selain Agung, Tofan Aditya, Juru bicara dari Aliansi Mahasiswa UPI Melawan mengatakan pentingnya mengampanyekan isu tentang pendidikan dan gender. Menurutnya, Hari Kartini merupakan momen tepat untuk mengawal isu tersebut.

Berikut tuntutan AMJM:

- Kawal penolakan tiga periode
- Turunkan kenaikkan PPN/PPH dan kenaikan harga BBM semua jenis
- Perbaiki tata Niaga barang atau jasa Indonesia
- Perbaiki sistem pendidikan Indonesia
- Tegakan reforma agraria sejati
- Mendesak Kapolri agar segera menindak aparat yang melanggar perkapolri tentang pengendalian massa
- Kawal UU TPKS (Tindak Pidana Kekerasan Seksual)
- Ciptakan ruang aman gender di kampus
- Hukum berat mafia minyak goreng.

Polisi Siapkan Pengamanan

Menanggapi rencana demo hari ini, polisi pun menyiapkan pengamanan di sekitar lokasi. Tujuannya agar demo bisa berjalan lancar dan aman.

"Kita sudah mempersiapkan pengamanan," ucap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo via pesan singkat.

Ibrahim menjelaskan, pola pengamanan akan serupa dengan dua aksi demo sebelumnya. Polisi akan mengedepankan langkah persuasif humanis dalam mengamankan aksi demo.

"Dengan pola persuasif dan tanpa menggunakan senjata api maupun tongkat," tutur dia.

Pihaknya mengingatkan agar mahasiswa yang akan melakukan aksi demo untuk menjaga ketertiban. Pasalnya, aksi demo berlangsung di tengah bulan suci Ramadan dan masih dalam kondisi pandemi COVID-19.

"Diimbau kepada para pengunjuk rasa agar pelaksanaannya dapat berlangsung tertib, aman, dan tidak anarkis," katanya.

(ors/bbn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads