Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana tak melarang ASN di lingkungan pemerintahannya yang ingin mudik ke kampung halaman saat Lebaran 2022. Namun, Yana menyarankan ASN melakukan tes antigen sebagai antisipasi adanya penularan COVID-19.
"Kalau ASN, saya persilakan mudik buat ketemu sama keluarga ketemu orang tua di kampungnya masing-masing. Silakan aja, asal merasa sehat, dan saya saran sebaiknya minimal antigen saat mudik," kata Yana kepada detikJabar di kantor PWNU Jabar Jl Terusan Galunggung, Kota Bandung, Rabu (13/4/2022).
Yana menyatakan, tes antigen diperlukan supaya keamanan ASN saat mudik terjamin. Sebab, ia tak ingin pegawainya yang pulang ke kampung halaman malah menularkan virus ke keluarga di rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mudah-mudahan tidak membawa (virus). Kita tidak pernah tahu yah (ada potensi penularan COVID-19) ke keluarga besar di kampung masing-masing," ujarnya.
Yana juga mengungkap, sejumlah ASN yang bekerja di beberapa sektor dilarang mudik dan harus siaga di kantor. Mulai dari sektor kesehatan, keamanan hingga petugas pemadam kebakaran.
"Karena libur bersama ini kan 10 hari yah, kami pasti akan atur. Kesehatan, damkar itu kan harus stand by, keamanan juga kita koordinasi termasuk ketertiban umum. Yang jelas kami yakinkan pelayanan publik tidak boleh terganggu," katanya.
Selain itu, Yana juga menegaskan mobil dinas dilarang dipakai ASN mudik ke kampung halamannya masing-masing. Jika masih ada yang kedapatan membawa mobil dinas, Pemkot akan memberikan sanksi berupa potongan tambahan penghasilan pegawai (TPP).
"Kalau kendaraan plat merah enggak boleh dibawa mudik," ujarnya.
(ral/yum)