Seorang warga Kampung Bongkok, Desa Padaasih, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) terluka usai iseng mencoba atraksi debus. Aksi isengnya itu berujung petaka.
Korban atas nama Sobari (35) terluka cukup parah di bagian leher hingga menerima 16 jahitan setelah disabet golok oleh temannya sendiri yakni Roni (36), yang tinggal di kampung yang sama.
"Iya saya juga kaget ada kejadian seperti itu. Jadi kebetulan waktu itu saya sedang ada kegiatan, nah istri saya lewat di depan lokasi kejadian, pas dicek ternyata ada warga kami yang terluka," ungkap Kepala Desa Padaasih, Deden Muzizat kepada detikJabar, Selasa (29/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deden mengatakan peristiwa itu bermula saat ada penyelenggaraan kegiatan keagamaan menyambut Ramadan. Ternyata penyelenggara menyelipkan atraksi debus sebagai hiburan sebelum kegiatan inti dilaksanakan pada malam harinya.
"Justru pihak desa juga enggak tahu kalau ada debus. Katanya mau menyambut Ramadan dan Isra Mi'raj. Kalau pemain debusnya itu dari luar, bukan daru desa sini," ujar Deden.
Warga yang menyaksikan atraksi debus itu dibuat terpukau. Namun Sobari dan Roni yang saat itu juga turut menonton ternyata penasaran dan kemudian mencoba atraksi debus menggunakan golok milik kelompok debus yang jadi penghibur di acara tersebut.
"Dari informasi yang saya terima karena kebetulan saya tidak di lokasi, jadi korban itu sama temannya penasaran kemudian mencoba debus dengan golok pemain debus profesional. Jadi ini di luar pemain debusnya," tutur Deden.
Saat ini korban sendiri sudah berada di rumahnya dan sedang dalam tahap penyembuhan usai mendapat belasan jahitan.
"Kalau korban sudah ada di rumahnya lagi, dan tadi pagi juga sudah dijenguk. Belum bisa komunikasi lagi, jadi tadi juga saya komunikasi dengan istrinya," ucap Deden.
Sementara itu, Entin warga di sekitar lokasi kejadian mengatakan tak mengetahui dengan pasti soal ada warga yang terluka akibat mempraktikkan atraksi tersebut.
"Kalau pastinya ya enggak tahu, tapi tiba-tiba sore itu sudah ramai. Padahal kalau atraksi debusnya sudah selesai," kata Entin.
(bbn/mso)