Mitos Air Penyembuh di Bawah Batu Iuh Raksasa Cianjur

Mitos Air Penyembuh di Bawah Batu Iuh Raksasa Cianjur

Ismet Slamet - detikJabar
Kamis, 24 Mar 2022 07:00 WIB
Batu Iuh di Desa Cikangkareng, Cibinong, Cianjur
Air yang keluar di dasar batu iuh dipercaya sebagai obat penyakit (Foto: Ismet Slamet/detikcom)
Cianjur -

Batu Iuh atau Batu teduh yang berada di Desa Cikangkareng Kecamatan Cibinong Kabupaten Cianjur menyimpan segudang misteri. Keberadaannya pun menimbulkan pertanyaan, sebab Batu raksasa itu berdiri kokoh tanpa penyangga.

Bahkan belakangan ini datang beberapa orang ke batu tersebut untuk mengambil air yang mengalir bawahnya. Dipercaya jika air tersebut bisa menyembuhkan.

Jamal, pemilik rumah di samping batu iuh, mengatakan jika sampai saat ini dirinya dan warga kebingungan dengan batu tersebut yang tidak pernah bergeser meski tak ada penyangga yang kuat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya bingung, hanya nempel di atas tanah dan landasan batu datar di bawahnya. Ini yang jadi misteri juga," kata dia.

Batu Iuh di Desa Cikangkareng, Cibinong, CianjurBatu Iuh di Desa Cikangkareng, Cibinong, Cianjur Foto: Ismet Slamet/detikcom

Tak hanya itu, Ia menceritakan jika belum lama ini ada warga dari luar kota yang datang ke batu iuh untuk mengambil air yang mengalir di bawah batu tersebut.

ADVERTISEMENT

Saat ditanya, warga itu menyebut jika sengaja datang dan mengambil air untuk obat keluarganya yang sakit.

"Katanya dapat arahan jika agar keluarganya yang sakit bisa sembuh, harus ambil air dari bawah batu iuh. Saya juga awalnya tidak percaya, mungkin itu keyakinan dia ya saya persilakan saja. Kalau tidak salah orangnya itu dari Banten," kata dia.

"Sudah ada beberapa orang yang datang untuk ambil air dari bawah batu iuh," tambahnya.

Namun Kepala Desa Cikangkareng Suhendi, menuturkan di batu iuh memang mengalir air yang bersumber dari mata air di atasnya. Terkait bisa menyembuhkan atau tidak, dirinya enggan berkomentar, sebab baginya itu sebatas mitos.

"Mungkin karena airnya memang langsung dari mata air, masih murni jadi bisa menyembuhkan. Tapi kembali lagi, yang percaya silakan, tapi jangan sampai terlalu percaya hingga melupakan jika yang maha menyembuhkan ialah Allah Swt," pungkasnya.




(yum/bbn)


Hide Ads