Dua remaja menjadi korban pembacokan anggota geng motor. Mereka dibacok saat mengendarai sepeda motor di Jalan Raya Sumberjaya, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Insiden berdarah itu berlangsung Minggu (19/3) dini hari itu. Tangan kiri salah satu korban putus akibat terkena tebasan celurit pelaku. Satu korban lainnya luka sobek di bagian telapak tangan kiri.
"Saat korban berboncengan mengendarai sepeda motor, mereka dipepet oleh tiga kendaraan sepeda motor dan langsung diserang oleh pelaku menggunakan celurit. Salah satu korban tangannya sampai putus," kata Kapolres Majalengka AKBP Edwin Affandi, Senin (21/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada hari yang sama, polisi menangkap enam anggota geng motor yang diduga sebagai pelaku pembacokan. Hasil penyelidikan itu diketahui dua orang yang terlibat langsung aksi mengerikan tersebut.
"Inisial pelaku YS (22) dan AFA (23) mereka warga dari wilayah Kecamatan Sumberjaya," katanya.
Dua tersangka itu kini harus menanggung perbuatannya dengan jeratan dijerat pasal 170 KUHPidana dan Pasal 351 ayat (1) KUH Pidana. "Pidana penjara paling lama sembilan tahun," ucap Edwin.
Kasatreskrim Polres Majalengka AKP Febry Samosir mengatakan kedua korban itu saat ini tengah menjalani penanganan medis di salah satu rumah sakit milik swasta di Kabupaten Majalengka. "Iya, masih dirawat," ucap Febry.
(bbn/tey)