Jabar Rekomendasikan Sektor Ekraf Dibahas di G20

Jabar Rekomendasikan Sektor Ekraf Dibahas di G20

Sudirman Wamad - detikJabar
Selasa, 15 Mar 2022 22:30 WIB
Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja
Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja (Foto: Istimewa).
Bandung -

Pemprov Jawa Barat (Jabar) merekomendasikan 17 sektor ekonomi kreatif (ekraf) dibahas dalam forum G20. Sebab, ekraf dinilai menjadi salah satu sektor yang tengah berkembang pesat dan bertahan saat pandemi COVID-19.

Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja mengatakan diskusi telah dilakukan selama Urban 20 atau U20 yang digelar di Jakarta dan Jabar. Ia berharap hasil diskusi itu merekomendasikan 17 sektor ekraf untuk dibahas di G20 di Bali.

"Hasilnya nanti bersifat rekomendasi yang akan masuk U20, dan tentu saja nantinya akan disampaikan ke G20 oleh Bapak Gubernur," kata Setiawan dalam keterangan yang diterima, Selasa (15/3/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lebih lanjut, Setiawan mengatakan 17 sektor ekraf yang bakal dibawa Gubernur Jabar untuk dibahas di G20, antara lain digitalisasi, desain, seni kriya, fashion, kuliner, hingga perfilman.

"Salah satu yang bertahan dan berkontribusi di masa pandemi COVID-19 adalah dari ekraf. Oleh karena itu, kalau kita bicara tema tahun ini, salah satunya bagaimana supaya ekonomi dunia ini tetap bertahan," katanya.

ADVERTISEMENT

Setiawan menyebutkan tiga sektor ekraf di Jabar meliputi industri kerajinan, kuliner dan fashion. Jabar juga memiliki jumlah strat up terbesar kedua di Indonesia.

Ia mengatakan U20 yang digelar bertemakan konektivitas. Selama rangkaian, Pemprov Jabar berkolaborasi dengan DKI Jakarta. Ia juga berharap negara G20 bisa turut memberikan masukan dan inovasi, khususnya ekraf.

"Harapan rekomendasi yang telah kita diskusikan dapat di dengar dan menjadi atensi dunia. Bahwa Ekonomi kreatif salah satu andalan untuk tetap survive dari sistem perekonomian di sebuah kota," ujarnya.

(sud/mso)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads