Sebanyak 49 jiwa menjadi korban banjir di Kampung Bojongasih, Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung. Hal tersebut membuat sejumlah pejabat turut prihatin.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo didampingi Wakapolresta Bandung AKBP Dwi Indra Laksamana serta Dandim 0624/Kabupaten Bandung pun meninjau langsung korban terdampak banjir.
"Hari kami dari Polresta Bandung bersama Pak Dandim 0624/Kab.Bandung meninjau langsung posko pengungsian korban banjir di Dayeukolot," ujar Kombes Pol Kusworo Wibowo. Senin (14/3/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kunjungannya, ia memberikan bantuan sosial bagi warga terdampak banjir. Kata dia, bantuan tersebut berupa paket sembako untuk bekal selama mengungsi.
"Sampai saat ini mereka belum bisa menempati rumahnya karena masih terendam air, maka dari itu kami berikan sembako untuk perbekalan selama di pengungsian ini," katanya.
Kusworo menuturkan, dalam peninjauannya langsung bertemu dengan warga terdampak. Itu dilakukan guna melihat kondisi pengungsian di lokasi.
"Alhamdulilah lokasi pengungsiannya cukup layak dan bersih," ucapnya.
Perlu diketahui, banjir yang merendam beberapa wilayah di Kabupaten Bandung khususnya di Kecamatan Dayeuhkolot disebabkan tingginya intensitas hujan yang terjadi pada Minggu, 13 Maret 2022 kemarin.
Dia mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi tingginya kembali air. "Kami mengimbau kepada seluruh warga Kecamatan Dayeuhkolot untuk selalu waspada dan menjaga kesehatan," pungkasnya.
(ors/bbn)