Ikut Kejar Pelaku Tabrak Lari di Margaasih, Driver Ojol Malah Jadi Korban

Kabupaten Bandung

Ikut Kejar Pelaku Tabrak Lari di Margaasih, Driver Ojol Malah Jadi Korban

Muhammad Iqbal - detikJabar
Sabtu, 05 Mar 2022 13:24 WIB
Driver Ojol korban tabrak lari Margaasih, Kabupaten Bandung.
Driver ojol yang turut jadi korban tabrak lari Margaasih, Kabupaten Bandung (Foto: Muhammad Iqbal/detikcom).
Kabupaten Bandung -

Sejumlah warga ikut dalam pengejaran aksi melarikan diri seorang pengendara mobil kijang hitam di Kabupaten Bandung, kemarin (4/3/2022). Salah satunya seorang driver ojek online yang juga ikut mengejar, dan menjadi korban tabrak lari sang sopir.

Sebelumnya, aksi kejar-kejaran terjadi ketika sang sopir kabur usai menabrak sebuah angkot di Kutawaringin, Kabupaten Bandung. Sang sopir, berinisial AG, tidak menurunkan kecepatannya dan memilih terus kabur.

Di tengah aksi kaburnya itu, ia sempat menabrak sejumlah kendaraan di depannya. Hal itu juga yang membuat Riki, seorang driver ojol, ikut dalam rombongan massa mengejar mobil berpelat nomor D 1058 ZS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Awalnya ada yang ketabrak, saya ikut kejar," ungkap Riki saat ditemui di Mapolsek Margaasih, Sabtu (5/3/2022).

Di tengah pengejaran menuju Margaasih, Riki melihat sejumlah petugas kepolisian yang ikut mengejar. Sopir kabur mengarah ke Jalan Rancamalang, Margaasih.

ADVERTISEMENT

Rombongan massa pun ikut mengejar di jalan sempit itu. Di persimpangan jalan, tetiba saja sang sopir menabrakkan diri ke sejumlah warung di tepi jalan.

Riki dan sejumlah rombongan mencoba mengepung mobil kijang itu. Massa membuat lingkaran di sekitaran mobil. Sejumlah massa pun mencoba merusak dan meminta sang sopir keluar dari mobil.

Petugas polisi sempat mencoba menembakkan tembakkan peringatan untuk membubarkan massa. Namun, meski sudah terjepit, mobil itu berputar arah dengan sangat kencang. Kemudian menabrak sejumlah kendaraan roda dua yang ada di sekitaran mobil termasuk kendaraan milik Riki.

Ia dan kendaraannya terlempar cukup jauh. Beruntung, ia tidak mengalami luka parah dan kerusakan hanya pada bagian depan motor.

"Bagian depan rusak. Ini sementara disimpan di Polsek dulu soalnya kuncinya juga rusak," tuturnya.

Tidak lama kemudian, mobil itu mengarah ke timur dan terguling. Sang sopir tidak bisa berkutik ketika ditarik oleh petugas dari dalam mobil.

Ia dibawa dengan cara diborgol ke Mapolsek Margaasih. Kasus ini tengah ditangani oleh Polresta Bandung untuk melengkapi penyelidikan.

Riki pun mencoba mencari kejelasan akan nasib yang menimpa dirinya. Ia meminta pertanggung jawaban dari sopir sama halnya dengan sejumlah korban lainnya.

"Ya ini aja saya mau nanyain apa ini bisa klaim asuransi, saya minta bantuan, pihak menengahnya ke pak polisi, harus seperti apa. Saya mendatangi ke pelaku, atau gimana," pungkasnya.




(mso/ors)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads