Qul in «alaltu fa'innam± a«illu ‘al± nafs³, wa inihtadaitu fabim± yµ¥³ ilayya rabb³, innahµ sam³‘un qar³b(un).
Katakanlah, “Jika aku sesat, sesungguhnya aku sesat untuk diriku sendiri dan jika aku mendapat petunjuk, hal itu disebabkan apa yang diwahyukan Tuhanku kepadaku. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar lagi Mahadekat.”
Tafsir
Katakanlah, “Jika seandainya aku sesat maka sesungguhnya aku sesat untuk diriku sendiri. Kemudaratan akibat kesesatan itu pasti akan menimpaku. Dan jika aku mendapat petunjuk maka itu disebabkan apa yang diwahyukan Tuhanku kepadaku. Sungguh, Dia Maha Mendengar setiap perkataan, Mahadekat dengan orang yang memanggil-Nya dan berdoa kepada-Nya.”(Lihat Surah : al-Baqarah/2: 186 dan Qaf/50: 16)