Kapan Sebaiknya Membaca Doa Allahumma Yassir Wala Tu'assir?

Setiap orang pasti pernah berada di situasi yang terasa berat. Ada kalanya rencana tak berjalan sesuai harapan, usaha terasa mentok, atau hati dipenuhi rasa cemas. Dalam kondisi seperti ini, umat Islam diajarkan untuk tidak berputus asa dan tetap bersandar kepada Allah SWT.

Salah satu doa yang sering menjadi penenang dan penyemangat adalah "Allahumma Yassir Wala Tu'assir" yang artinya "Ya Allah, mudahkanlah dan jangan Engkau persulit."

Dalam buku Hadits Shahih Bukhari susunan Muhammad Fu'ad Abdul Baqi, doa ini diriwayatkan dari sabda Rasulullah SAW,

اَللّهُمَّ يَسِّرْ وَ لَا تُعَسِّر، بَشِّرُوْ وَلَا تُنَفِّرُو

Arab latin: Allahumma yassiruu walaa tu'assiruu, basyiruu walaa tunaffiruu

Artinya: "Ringankan dan jangan mempersukar, gembirakan dan jangan menggusarkan, dan saling mengalah antara yang satu dengan yang lain."

Dengan membaca doa ini, tidak hanya untuk memohon kemudahan bagi diri sendiri, tapi juga sebagai ajakan agar setiap orang berusaha membuat kehidupan orang lain terasa ringan. Lalu, kapan waktu terbaik untuk membaca doa ini agar lebih mudah dikabulkan?

Kapan Sebaiknya Membaca Doa Ini?

Doa Allahumma Yassir Wala Tu'assir bisa dibaca kapan saja, seperti sebelum memulai pekerjaan, menghadapi ujian, atau saat sedang dilanda kesulitan. Namun, beberapa waktu tertentu disebut sebagai waktu mustajab, yaitu saat doa lebih mudah diterima oleh Allah SWT.

Berikut beberapa waktu yang disarankan untuk membacanya adalah sebagai berikut.

1. Sepertiga Malam Terakhir

Malam adalah waktu yang tenang, dan di sepertiga bagian terakhirnya, suasana semakin hening. Menurut buku Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki dan Kesuksesan karya Deni Lesmana, S.Pd., waktu ini adalah saat yang paling baik untuk berdoa dan memohon kemudahan kepada Allah SWT.

Allah SWT berfirman dalam surah Az Zariyat ayat 18,

وَبِالْاَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُوْنَ

Artinya: "dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah)."

Pada waktu inilah, banyak hamba Allah SWT yang meneteskan air mata dalam sujud panjang, memohon agar urusan mereka dimudahkan.

2. Setelah Salat Fardu

Selesai menunaikan salat fardu, hati biasanya berada pada keadaan paling tenang dan dekat dengan Allah SWT. Itulah sebabnya waktu ini sangat disarankan untuk berdoa.

Allah berfirman dalam surah An Nisa ayat 103:

فَاِذَا قَضَيْتُمُ الصَّلٰوةَ فَاذْكُرُوا اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِكُمْ ۚ فَاِذَا اطْمَأْنَنْتُمْ فَاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ ۚ اِنَّ الصَّلٰوةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ كِتٰبًا مَّوْقُوْتًا

Artinya: "Apabila kamu telah menyelesaikan salat, berzikirlah kepada Allah (mengingat dan menyebut-Nya), baik ketika kamu berdiri, duduk, maupun berbaring. Apabila kamu telah merasa aman, laksanakanlah salat itu (dengan sempurna). Sesungguhnya salat itu merupakan kewajiban yang waktunya telah ditentukan atas orang-orang mukmin."

3. Antara Adzan dan Iqamah

Waktu antara adzan dan iqamah memang singkat, tetapi justru di situlah letak keutamaannya. Rasulullah SAW bersabda,

"Sesungguhnya doa yang tidak tertolak adalah doa antara adzan dan iqamah, maka berdoalah pada waktu itu." (HR Ahmad)

4. Saat Turun Hujan

Hujan sering kali dianggap sebagai simbol rahmat dan kasih sayang dari Allah SWT. Selain menyuburkan bumi, saat hujan juga disebut sebagai waktu mustajab untuk berdoa. Rasulullah SAW bersabda,

"Carilah doa yang mustajab pada tiga keadaan: bertemunya dua pasukan, menjelang salat dilaksanakan, dan saat hujan turun." (HR Baihaqi)

Maka, ketika langit menurunkan hujan, jangan hanya berlindung dari airnya, tapi gunakan waktu itu untuk berdoa.

5. Hari Jumat

Hari Jumat dikenal sebagai hari yang penuh berkah dan keutamaan. Dalam buku Doa Mustajab untuk Muslimah karya Wira Kautsari Wijayanti, Lc., MA., disebutkan bahwa Jumat memiliki waktu khusus yang sangat singkat, namun jika seseorang berdoa pada saat itu, doanya tidak akan tertolak.

Rasulullah SAW bersabda,

"Pada hari itu terdapat suatu saat yang apabila tepat pada waktu itu seorang muslim berdiri salat dan memohon sesuatu kepada Allah, niscaya Allah akan memberinya." (HR Bukhari)

Video: Doa agar Dikaruniai Rezeki yang Melimpah

Video: Doa agar Dikaruniai Rezeki yang Melimpah