Tafsir Mimpi Ular Masuk Rumah Menurut Pandangan Islam

Mimpi ular masuk rumah memiliki tafsir tersendiri. Dalam Islam, mimpi bisa ditafsirkan ke berbagai arti, entah itu kebaikan atau keburukan.

Ular sendiri merupakan salah satu hewan yang biasanya hidup di sudut-sudut perumahan seperti gorong-gorong atau atap. Ada beberapa jenis ular yang memiliki racun berbisa sehingga berbahaya bagi manusia.

Menukil buku Agar Sembuh 100% Apapun Penyakitnya, Allah-Lah Penyembuhnya oleh Ahmad Fathoni Al-Kaysi, dalam ilmu tafsir mimpi ular menjadi lambang tali-tali tukang sihir karena mempunyai bisa yang mematikan.

Allah SWT berfirman dalam surah Thahaa ayat 20,

فَاَلْقٰىهَا فَاِذَا هِيَ حَيَّةٌ تَسْعٰى

Artinya: "Maka, dia (Musa) melemparkannya. Tiba-tiba ia menjadi seekor ular yang merayap dengan cepat."

Tafsir Mimpi Ular Masuk ke Rumah

Diterangkan dalam buku Tafsir Arti Mimpi karya Kamaluddin, mimpi ular di dalam rumah diartikan sebagai musuh dalam rumahnya. Musuh tersebut bisa berupa orang yang tidak suka atau memiliki dendam kepada orang tersebut.

Jika muslim memimpikan ada ular di dalam rumah, ia harus waspada dan meminta pertolongan kepada Allah SWT.

Mengutip dari kitab Tafsirul Ahlam oleh Muhammad Ibnu Sirin terjemahan Syihabuddin dan Asep Sopian, jika bermimpi melihat ular masuk dan keluar dari rumah tanpa membahayakannya, musuh dari kalangan keluarga atau kerabatnya. Namun, jika melihat ular di rumahnya bisa jadi musuh itu orang asing.

Suatu ketika, ada yang bermimpi rumahnya dipenuhi dengan ular maka Ibnu Sirin berkata, "Bertakwalah kepada Allah SWT, janganlah engkau memberi tempat tinggal kepada musuh umat Islam,"

Kehadiran Ular dalam Mimpi Tak Selalu Pertanda Keburukan

Mengacu pada sumber yang sama, kehadiran ular dalam mimpi tak selalu membawa keburukan atau nasib sial bagi yang memimpikannya. Sebab, bermimpi ular bisa juga menjadi arti baik.

Rasulullah SAW dalam sebuah hadits bersabda,

"Mimpi itu ada tiga macam. Mimpi yang baik sebagai berita gembira dari Allah 'azza wa jalla, mimpi seorang muslim yang dialami oleh dirinya sendiri, dan mimpi sedih yang berasal dari setan. Jika salah seorang di antara kalian mengalami mimpi yang tidak disukai, janganlah menceritakannya kepada orang lain, bangunlah, kemudian salatlah." (HR Bukhari dan Muslim)

Berdasarkan keterangan hadits di atas, mimpi dalam Islam ada tiga macam yaitu mimpi baik dan benar dari Allah SWT, mimpi dari diri sendiri atau ungkapan jiwa, dan mimpi buruk atau batil dari setan.

Wallahu a'lam.

Video: Bahlil Lahadalia Salat Id di Masjid Ainul Hikmah Golkar

Video: Bahlil Lahadalia Salat Id di Masjid Ainul Hikmah Golkar