15 Bukti Peninggalan Islam di Spanyol yang Wajib Dikunjungi

15 Bukti Peninggalan Islam di Spanyol yang Wajib Dikunjungi

Yusuf Alfiansyah Kasdini - detikHikmah
Selasa, 12 Nov 2024 08:00 WIB
View of the Alhambra, where European leaders are gathering, in southern Spains Granada, Thursday, Oct. 5, 2023. Almost 50 European leaders are using a summit in southern Spains Granada to stress they stand by Ukraine at a time when Western resolve appears somewhat weakened. (AP Photo/Fermin Rodriguez)
Istana Alhambra Granada, bangunan peninggalan peradaban Islam di Spanyol. Foto: AP/Fermin Rodriguez
Jakarta -

Bangunan peninggalan Islam di Spanyol adalah saksi bisu kejayaan peradaban Islam yang pernah mencapai puncaknya di Eropa. Dari masjid hingga istana, berbagai situs sejarah yang tersebar di wilayah seperti Spanyol ini menggambarkan betapa besar pengaruh Islam terhadap budaya, arsitektur, dan ilmu pengetahuan di Spanyol pada masa lalu.

Keindahan bangunan yang bercorak khas Islam masih terjaga, mulai dari kemegahan Alhambra di Granada hingga keanggunan Masjid Cordoba yang ikonik. Tak hanya menawarkan arsitektur yang memukau, bangunan-bangunan ini juga membawa cerita sejarah yang kaya dan mendalam.

Bagi Anda yang menyukai wisata sejarah, mengunjungi situs-situs peninggalan Islam di Spanyol bisa menjadi perjalanan yang penuh makna dan menambah wawasan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

15 Bukti Peninggalan Islam di Spanyol

Berikut adalah 15 bukti peninggalan Islam di Spanyol yang dirangkum dari buku Sejarah Terlengkap Peradaban Islam karya Abdul Syukur al-Azizi.

1. Istana Alhambra Granada

Islam pernah berjaya berabad-abad di Spanyol. Salah satu peninggalannya adalah Istana Alhambra berlokasi di Granada, Spanyol. Yuk kita lihat.Islam pernah berjaya berabad-abad di Spanyol. Salah satu peninggalannya adalah Istana Alhambra berlokasi di Granada, Spanyol. Yuk kita lihat. Foto: Getty Images

Sultan Muhammad bin al-Ahmar sebagai pendiri kerajaan Bani Ahmar di Granada, membangun istana Alhambra sebagai simbol kemegahan dan kejayaan Islam di Spanyol. Istana Alhambra dihiasi dengan ubin dan batu bata merah, serta marmer putih yang indah. Dindingnya dipenuhi keramik berornamen seni Islami.

ADVERTISEMENT

2. Masjid Cordoba

Masjid Agung CordobaMasjid Agung Cordoba Foto: (Getty Images)

Mezquita Cathedral di Cordoba atau Masjid Cordoba merupakan salah satu bukti peninggalan peradaban Islam di Spanyol yang ikonik. Awalnya, bangunan ini adalah Katedral Saint Vincent yang dibangun pada tahun 600 M. Setelah Islam berhasil menaklukkan Spanyol, gereja ini diubah menjadi masjid agung.

3. Medina Azahara Cordoba

Cordoba, Spain - October 28, 2015: Medina Azahara. Important muslim ruins of the middle ages; located on the outskirts of Cordoba. Spain.Cordoba, Spanyol - October 28, 2015: Medina Azahara. Foto: (iStock)

Medina Azahara terletak sekitar 13 km sebelah barat kota Cordoba adalah bekas kompleks ibu kota kekhalifahan Umayyah di Spanyol. Medina Azahara pada masa lalu dirancang sebagai kota yang menakjubkan dengan berbagai fasilitas seperti gedung pertemuan, masjid, kantor pemerintahan, barak, dan taman.

Namun, kompleks ini akhirnya ditinggalkan pada tahun 1010 M karena perang saudara, dan kini hanya menyisakan reruntuhan yang masih bisa dikunjungi untuk melihat keindahan dan kemegahan arsitektur Islam di masa lalu.

4. Jembatan Cordoba

Cordoba, Spain at the Mosque-Cathedral and Roman Bridge.Masjid-Katedral dan Jembatan Romawi di Cordoba, Spanyol. Foto: (iStock)

Bukti peninggalan peradaban Islam di Spanyol berikutnya adalah Jembatan Cordoba yang melintasi Sungai Al-Wadi al-Kabir.

Jembatan ini menghubungkan wilayah penting dan memperlihatkan keterampilan arsitektur serta teknik sipil yang sangat maju pada masanya.

5. Menara La Giralda Sevilla

Menara La Giralda dulunya berfungsi sebagai minaret atau menara masjid di Sevilla. Menara ini dianggap sebagai salah satu menara terindah di benua Eropa dengan tinggi mencapai 105 meter. Kini, menara ini dialihfungsikan sebagai menara lonceng untuk Katedral Sevilla.

6. Istana Alcazar Sevilla

Dekat dengan Menara La Giralda, terdapat istana Alcazar yang merupakan salah satu contoh arsitektur peninggalan peradaban Islam yang indah di Sevilla.

Ornamen dinding istana ini memiliki tulisan dalam bahasa Arab, salah satunya kalimat "Wa la Ghalib ill Allah" yang berarti "Tiada pemenang kecuali Allah."

Awalnya, bangunan ini merupakan benteng pertahanan bangsa Moor yang dibangun pada abad ke-10 M pada masa pemerintahan Abdurrahman III. Ketika Dinasti Muwahhidun berkuasa, benteng ini diubah menjadi kompleks tempat tinggal raja dengan nama Al-Muwarak.

7. Menara Torre Del Oro Sevilla

Menara Torre del Oro atau Menara Emas adalah menara pengawas yang dibangun untuk melindungi kota Sevilla dari serangan musuh. Menara ini didirikan pada akhir abad ke-13, tepatnya antara tahun 1220 M hingga 1221 M oleh Dinasti Muwahhidun.

Menara ini berfungsi untuk mengontrol akses menuju pelabuhan dan memiliki rangkaian rantai raksasa yang menyambung dengan menara lain di seberang sungai Torre de la Plata, untuk mencegah invasi kapal pasukan Kerajaan Kristen ke dalam kota Sevilla.

8. Katedral Toledo

Bukti peninggalan peradaban Islam di Spanyol selanjutnya adalah Katedral Toledo yang juga dikenal sebagai The Primate Cathedral of Saint Mary of Toledo, yang merupakan salah satu pusat perkembangan ilmu pengetahuan di Toledo pada masa kejayaan Islam.

Di dalamnya terdapat manuskrip-manuskrip ilmiah hasil terjemahan dari ilmuwan Muslim, Yahudi, dan Kristen yang masih tersimpan dengan baik hingga kini.

9. Masjid Cristo de la Luz Toledo

Masjid Cristo De La Luz Toledo didirikan pada tahun 999 M oleh bangsa Moor dan awalnya dikenal sebagai Masjid Bab Al-Mardum. Arsitektur Mezquita Cristo de la Luz sangat dipengaruhi oleh Masjid Agung Cordoba, terlihat dari pilar-pilar di lantai tanahnya. Beberapa dinding dan kubahnya masih menampilkan lukisan pria bersurban dan ukiran kaligrafi Arab.

10. Istana Aljaferia Zaragoza

Bangunan berikutnya yang menjadi bukti peninggalan peradaban Islam di Spanyol adalah Istana Aljafería, yang didirikan antara tahun 1046-1081 M pada masa pemerintahan Dinasti Bani Hud di Zaragoza. Bangunan ini awalnya berfungsi sebagai istana kediaman raja-raja Dinasti Bani Hud.

11. Gereja Santa Maria Murcia

Gereja Santa Maria dulunya adalah sebuah masjid yang dialihfungsikan menjadi gereja setelah kekalahan umat Islam. Salah satu bukti bahwa gereja ini pernah menjadi masjid adalah tulisan Arab yang terpasang di depan pintu gereja tersebut.

Gereja ini menjadi saksi perubahan fungsi bangunan dari masjid ke gereja sebagai bagian dari sejarah perubahan kekuasaan Islam di Murcia, Spanyol.

12. Istana La Casa Del Rey Moro Malaga

La Casa Del Rey Moro adalah istana yang dibangun di atas tebing curam di kota Ronda, provinsi Malaga. Dari luar, istana ini tampak sederhana, namun di dalamnya terdapat taman gantung dan air mancur. Pemandangan dari dalam istana ini sangat mengesankan, dan menunjukkan kecanggihan arsitektur yang diterapkan pada masa itu.

13. Benteng Alcazaba De Malaga

Salah satu bukti peninggalan peradaban Islam di Spanyol adalah Benteng Alcazaba De Malaga yang dibangun pada abad ke-11 dan berfungsi sebagai tempat tinggal para penguasa Muslim di Malaga.

Benteng ini memiliki desain interior dan eksterior yang megah dengan gaya arsitektur Islam yang indah. Meskipun beberapa bagian telah mengalami kerusakan, benteng ini masih berdiri kokoh dan menjadi bukti kejayaan Islam di Spanyol.

14. Hammam Malaga

Hammam Malaga menjadi tempat pemandian khas yang dibangun pada abad ke-13. Tempat ini menggunakan teknik klasik yang menghasilkan air dengan suhu berbeda-beda, mulai dari panas, hangat, hingga dingin.

Hammam menggunakan mesin pengolahan yang dijalankan oleh tenaga keledai untuk memanaskan air, menunjukkan kemajuan teknologi yang telah dicapai oleh peradaban Islam pada masa itu.

15. Benteng Jerez De La Frontera

Bangunan terakhir yang menjadi bukti peninggalan peradaban Islam di Spanyol adalah Alcazar Jerez de la Frontera, yang merupakan nama sebuah kota di provinsi Cadiz. Di kota ini terdapat situs peninggalan Islam berupa benteng megah yang dibangun pada abad ke-11.

Kompleks ini mencakup benteng dan istana yang berdiri megah sebagai saksi kejayaan Islam di kawasan tersebut. Pada tahun 1931, situs ini ditetapkan sebagai Bien de Interés Cultural, yaitu lokasi bersejarah yang dilindungi di Spanyol.




(inf/inf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads