Sholat fardhu lima waktu adalah kewajiban setiap muslim yang dilakukan setiap hari tanpa kecuali. Semua muslim harus menunaikannya kecuali para muslim dalam kondisi tertentu, misal datang bulan dan hilang kesadaran.
Ibadah sholat Maghrib dilaksanakan usai waktu menunaikan sholat Asar habis. Sama seperti ibadah sholat wajib lain, sholat Maghrib bisa dilakukan sendiri atau berjamaah.
Berapa Rakaat Sholat Maghrib?
Sholat fardhu ditunaikan dengan jumlah rakaat tertentu. Dikutip dari situs Cendikia Kemenag, sholat Maghrib ditunaikan sebanyak tiga rakaat. Jumlah rakaat sholat Maghrib telah dijelaskan dalam hadis berikut
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
عَنْ عَائِشَةَ زَوْجِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ كَانَ أَوَّلَ مَا افْتُرِضَ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الصَّلَاةُ رَكْعَتَانِ رَكْعَتَانِ إِلَّا الْمَغْرِبَ فَإِنَّهَا كَانَتْ ثَلَاثًا ثُمَّ أَتَمَّ اللَّهُ الظُّهْرَ وَالْعَصْرَ وَالْعِشَاءَ الْآخِرَةَ أَرْبَعًا فِي الْحَضَرِ وَأَقَرَّ الصَّلَاةَ عَلَى فَرْضِهَا الْأَوَّلِ فِي السَّفَرِ
Artinya: Dari Aisyah istri Nabi SAW berkata, "Pertama yang diwajibkan sholat kepada Rasulullah SAW adalah dua rokaat dua rokaat kecuali Maghrib yang 3 rokaat. Kemudian Allah sempurnakan (jumlah rokaat) Dzhuhur, Ashar, dan Isya' akhir 4 rokaat dalam kondisi hadir (tidak safar) dan ditetapkan sholat sebagaimana kewajibannya yang awal di waktu safar." (HR Ahmad).
Umat Islam wajib melaksanakan sholat fardhu tepat waktu dengan jumlah rakaat yang telah ditentukan. Ketentuan ini telah dijelaskan dalam hadis berikut
مَنْ حَافَظَ عَلَيْهَا كَانَتْ لَهُ نُوراً وَبُرْهَاناً وَنَجَاةً يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَمَنْ لَمْ يُحَافِظْ عَلَيْهَا لَمْ يَكُنْ لَهُ نُورٌ وَلاَ بُرْهَانٌ وَلاَ نَجَاةٌ وَكَانَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مَعَ قَارُونَ وَفِرْعَوْنَ وَهَامَانَ وَأُبَىِّ بْنِ خَلَفٍ
Artinya: "Siapa yang menjaga shalat lima waktu, baginya cahaya, bukti dan keselamatan pada hari kiamat. Siapa yang tidak menjaganya, maka ia tidak mendapatkan cahaya, bukti, dan juga tidak mendapat keselamatan. Pada hari kiamat, ia akan bersama Qorun, Fir'aun, Haman, dan Ubay bin Kholaf." (HR Ahmad).
Kapan Waktu Sholat Maghrib?
Dikutip dari buku Fikih Empat Madzhab Jilid 1 yang ditulis oleh Syaikh Abdurrahman Al-Juzairi, waktu sholat Maghrib dimulai sejak terbenamnya seluruh bagian matahari hingga tidak terlihat sama sekali. Waktu sholat Maghrib berakhir ketika menghilangnya cahaya merah.
Keadaan ufuk barat setelah matahari tenggelam dapat diklasifikasi menjadi tiga yaitu memerah, memutih, lalu menghitam. Berakhirnya waktu sholat maghrib adalah saat menghilangnya cahaya merah sebagaimana pendapat ulama ketiga lainnya.
Pelaksanaan waktu sholat Maghrib juga dijelaskan dalam hadis berikut
عَنْ سَلَمَةَ، قَالَ كُنَّا نُصَلِّي مَعَ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم الْمَغْرِبَ إِذَا تَوَارَتْ بِالْحِجَابِ
Artinya Seperti diceritakan Salama, "Kami biasa sholat Maghrib bersama Nabi SAW ketika matahari menghilang dari horizon." (HR Bukhari).
Niat Sholat Maghrib
1. Niat ketika Sholat Maghrib Sendirian
أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَ
Usholli fardhol maghribi tsalaatsa rokaatim mustqbilal qiblati adaa-an lillahi ta'aala
Artinya: Aku niat melakukan sholat fardhu maghrib 3 rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'ala.
2. Niat Sholat Berjamaah Ketika Menjadi Makmum
أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لله تَعَالَى.
Usholli fardhol maghribi tsalaatsa raka'aatin mustaqbilal qiblati adaa'an makmuman lillahi ta'ala
Artinya: Aku niat melakukan sholat fardhu maghrib 3 rakaat menghadap kiblat, menjadi makmum karena Allah Ta'ala.
3. Niat Sholat Berjamaah Ketika Menjadi Imam
أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا لله تَعَالَى
Usholli fardhol maghribi tsalaatsa raka'atin mustaqbilal qiblati adaa'an imaman lillahi ta'ala
Artinya: Aku niat melakukan sholat fardhu maghrib 3 rakaat sambil menghadap kiblat, pada waktunya karena Allah Ta'ala.
Tata Cara Sholat Maghrib
Dikutip dari buku Panduan Sholat Wajib & Sunnah Sepanjang Masa Rasulullah yang ditulis oleh Ustadz Arif Rahman, berikut tata cara sholat maghrib:
1. Berdiri bagi yang mampu. Apabila tidak mampu berdiri maka dengan duduk, bila tidak mampu dengan duduk maka dengan berbaring secara miring atau terlentang.
2. Takbiratul Ihram ketika mulai sholat
3. Membaca Al-Fatihah
4. Rukuk
5. Iktidal
6. Sujud
7. Bangun dari sujud lalu duduk di antara dua sujud
8. Tuma'ninah
9. Duduk tasyahud akhir
10. Tasyahud akhir
11. Shalawat nabi
12. Salam
13. Tertib dalam melaksanakan setiap rukun sholat.
Nah itu tadi penjelasan tentang berapa rakaat sholat Maghrib, niat, waktu sholat, dan tata caranya. Semoga bermanfaat!
(row/row)
Komentar Terbanyak
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama dengan Zakat dan Wakaf, Begini Menurut Islam
Ayu Aulia Sempat Murtad, Kembali Syahadat karena Alasan Ini
Gila! Netanyahu Mau Bikin 'Israel Raya' Caplok Negara-negara Islam