Pengertian Sholat Utaqo yang Bisa Dikerjakan Bulan Syawal

Pengertian Sholat Utaqo yang Bisa Dikerjakan Bulan Syawal

Nilam Isneni - detikHikmah
Jumat, 28 Apr 2023 16:15 WIB
sholat tahajud
Ilustrasi sholat Utaqo yang bisa dikerjakan pada bulan Syawal. Foto: istock
Jakarta -

Sholat Utaqo adalah sholat sunnah yang terdiri dari 8 rakaat. Sholat ini bisa dikerjakan kapan saja, termasuk di bulan Syawal.

Dijelaskan dalam buku Panduan Shalat Sunah Lengkap karya Muhammad Sholikhin, sholat Utaqo adalah sholat yang dikerjakan sebagai permohonan benar-benar bebas dari neraka.

Dalam Kitab Zadul Ma'ad karya Ibnu Qayyim Al-Jauziyah turut dijelaskan mengenai sholat pembebasan yang terdiri dari 8 rakaat. Ibnu Qayyim menjelaskan, salat ini dikerjakan secara insidental bukan yang tetap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keterangan mengenai sholat Utaqo dan keutamaannya termuat dalam Kitab Al-Ghuniyah li Thalibi Thariqil Haqqi Azza wa Jalla karya Syekh Abdul Qadir Al-Jailani sebagaimana dinukil NU Online.

قال النبي صلى الله عليه وسلم: والذي بعثني بالحق ما من عبد يصلي هذه الصلاة إلا أنبع الله له ينابيع الحكمة في قلبه وأنطق به لسانه وأراه داء الدنيا ودواءها. والذي بعثني بالحق ما من عبد يصلي هذه الصلاة كما وصفت لا يرفع رأسه من آخر سجدة حتى يغفر الله له وإن مات مات شهيدا مغفورا له. والذي بعثني بالحق ما من عبد يصلي هذه الصلاة في السفر إلا سهل الله عليه السير والذهاب إلى موضع مراده. وإن كان مديونا قضى الله دينه. وإن كان ذا حاجة قضى الله حوائجه. والذي بعثني بالحق ما من عبد يصلى هذه الصلاة إلا أعطاه الله تعالى بكل حرف وبكل آية مخرفة في الجنة. قيل وما مخرفة يا رسول الله ؟ قال صلى الله عليه وسلم: بساتين في الجنة يسير الراكب فى ظل شجرة من أشجارها مئة سنة ثم لا يقطعها

ADVERTISEMENT

Artinya: "Rasulullah SAW bersabda, 'Demi Allah, Tuhan yang mengutusku dengan haq, tiada seorang hamba yang mengerjakan sholat ini, melainkan Allah alirkan mata air hikmah di hatinya; Allah gerakkan lisannya untuk mengucapkan kalimat-kalimat mengandung hikmah; dan Allah perlihatkan kepadanya penyakit sekaligus obat dunia. Demi Allah, Tuhan yang mengutusku dengan haq, tiada seorang hamba yang mengerjakan sholat ini sebagaimana aku tunjukkan, melainkan Allah mengampuninya setiap kali ia mengangkat kepalanya dari sujud. Kalaupun ia meninggal, maka kematiannya dinilai sebagai syahid yang membawa ampunan Ilahi. Demi Allah. Tuhan yang mengutusku dengan haq, tiada seorang hamba yang mengerjakan sholat ini di perjalanan, melainkan Allah mudahkan perjalanan berangkat hingga pulang ke tempat yang dituju. Kalaupun ia tengah menanggung utang, niscaya Allah akan menutup utangnya. Kalaupun ia sedang berhajat, niscaya Allah Juluskan hajatnya."

Dijelaskan lebih lanjut, sholat Utaqo ini dapat dikerjakan baik siang maupun malam hari. Sholat ini dikerjakan dengan empat atau dua salam serta dapat diamalkan pada tanggal berapapun pada bulan Syawal.

Hal ini dikarenakan tidak adanya ketentuan mengenai perihal tanggal pelaksanaannya secara khusus.

Sholat ini diberi nama sholat Utaqo atau dapat diartikan sebagai sholat pembebasan karena Allah SWT akan membebaskan orang yang mengamalkan sholat sunah ini dari himpitan utang dan Allah SWT akan memenuhi hajat mereka.

Berkaitan dengan pembebasan, Rasulullah SAW dalam salah satu sabdanya menyebut bahwa mengerjakan sholat di masjid beliau akan ditulis sebagai pembebasan dari api neraka, azab, dan kemunafikan.

Hadits tersebut dinukil oleh Syaikh Abu Bakar Jabar Al-Jazairi dalam Kitab Minhajul Muslim yang diterjemahkan oleh Fedrian Hasmand. Rasulullah SAW bersabda,

"Barang siapa sholat di masjidku ini sebanyak empat puluh kali sholat, dan tidak pernah tertinggal satu sholat pun maka dituliskan baginya pembebasan dari api neraka, pembebasan dari adzab, dan pembebasan dari kemunafikan." (HR Ahmad. Al-Mundziri mengatakan bahwa perawinya adalah shahih)




(kri/kri)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads