Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri di Rumah 11 Rakaat dengan Witir

Tata Cara Sholat Tarawih Sendiri di Rumah 11 Rakaat dengan Witir

Berliana Intan Maharani - detikHikmah
Selasa, 11 Apr 2023 19:00 WIB
One day One Hadits sholat malam tarawih
Ilustrasi sholat tarawih. Foto: Tim Infografis detikcom
Yogyakarta -

Sholat tarawih biasanya dilaksanakan pada setiap malam selepas sholat Isya di bulan Ramadan. Hukum mengerjakan sholat tarawih, yaitu sunah muakkad atau sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Jumlah rakaat pada sholat ini umumnya dikerjakan sebanyak 8 atau 20 rakaat diikuti 3 rakaat sholat witir sebagai penutupnya.

Dilansir dari buku Fikih Wanita karya Ust. Muiz al Bantani, pada dasarnya pelaksanaan sholat tarawih sama seperti sholat sunah lain, hanya saja berbeda niatnya. Sholat tarawih dikerjakan dengan setiap dua rakaat diakhiri satu kali salam.

Pelaksanaan sholat tarawih juga tidak harus dilakukan secara berjamaah. Umat muslim bisa mengerjakannya sendiri di rumah. Dalam artikel ini akan dijelaskan tata cara sholat tarawih sendiri di rumah 11 dengan witir yang bisa diamalkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tata Cara Sholat Tarawih 11 Rakaat

Saat melaksanakan sholat tarawih 11 rakaat, 8 rakaat pertama diniatkan sebagai sholat tarawih dan 3 rakaat selanjutnya diniatkan sholat witir. Berikut tata caranya.

1. Niat dan Takbiratul Ihram

ADVERTISEMENT


أصَلَّى سُنَّةَ التَّرَاوِيحَ رَكْعَتَيْنِ اللَّهِ تَعَالَى

Latin: Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku niat sholat tarawih dua rakaat karena Allah Ta'ala."

Takbiratul ihram dilakukan dengan cara mengangkat tangan seraya bertakbir:

اللَّهُ أَكْبَرُ

Latin: Allahu akbar.

Artinya: "Allah Maha Besar."

2. Membaca Surat Al Fatihah

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَلرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الَّمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِ يْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّيْنَ. اَمِينْ

Latin: Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdu lilla hi rabbil 'alamin. Ar rahmaanirrahiim. maaliki yaumiddiin. Iyyaaka na'budu wa iyyaka nasta'in. Ihdinash shirraatal musthaqiim. Shiraathal ladziina an'amta 'alaihim ghairil maghduubi 'alaihim waladh-dhaalliin.

Artinya: "Aku berlindung kepada Allah dari setan yang terlontar. Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Pemilik hari pembalasan. Hanya kepada-Engkau kami menyembah dan hanya kepada-Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukkanlah kami ke jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah Kau beri nikmat kepadanya, bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat. Semoga Engkau mengabulkan permohonan kami."

3. Membaca Surat Pendek

Membaca salah satu surat di dalam Al-Qur'an. Adapun surat pendek yang bisa dibaca saat sholat tarawih, yaitu sebagai berikut secara berurutan.

1) At Takatsur

2) Al-Asr

3) Al-Humazah

4) Al-Fiil

5) Quraisy

6) Al-Ma'un

7) Al-Kautsar

8) Al-Kafirun

Setelah berniat sampai membaca bacaan surat pendek, kemudian melaksanakan sholat seperti biasanya hingga salam.

Doa Setelah Sholat Tarawih

اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنَا بِالْإِيْمَانِ كَامِلِيْنَ، وَلِلْفَرَائِضِ مُؤَدِّيْنَ، وَلِلصَّلَاةِ حَافِظِيْنَ، وَلِلزَّكَاةِ فَاعِلِيْنَ، وَلِمَا عِنْدَكَ طَالِبِيْنَ، وَلِعَفْوِكَ رَاجِيْنَ، وَبِالْهُدَى مُتَمَسِّكِيْنَ، وَعَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضِيْنَ، وَفِي الدُّنْيَا زَاهِدِيْنَ، وَفِي الْاٰخِرَةِ رَاغِبِيْنَ، وَبِالْقَضَاءِ رَاضِيْنَ، وَلِلنَّعْمَاءِ شَاكِرِيْنَ، وَعَلَى الْبَلَاءِ صَابِرِيْنَ، وَتَحْتَ لِوَاءِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَائِرِيْنَ، وَعَلَى الْحَوْضِ وَارِدِيْن، وَإِلَى الْجَنَّةِ دَاخِلِيْنَ، وَمِنَ النَّارِ نَاجِيْنَ، وَعَلَى سَرِيْرِ الْكَرَامَةِ قَاعِدِيْنَ، وَبِحُوْرٍعِيْنٍ مُتَزَوِّجِيْنَ، وَمِنْ سُنْدُسٍ وَاِسْتَبْرَقٍ وَدِيْبَاجٍ مُتَلَبِّسِيْنَ، وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ آكِلِيْنَ، وَمِنْ لَبَنٍ وَعَسَلٍ مُصَفًّى شَارِبِيْنَ، بِأَكْوَابٍ وَّأَبَارِيْقَ وَكَأْسٍ مِّنْ مَعِيْنٍ مَعَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّيْنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَحَسُنَ أُولئِكَ رَفِيْقًا، ذٰلِكَ الْفَضْلُ مِنَ اللهِ وَكَفَى بِاللهِ عَلِيْمًا، اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنَا فِي هٰذِهِ لَيْلَةِ الشَّهْرِ الشَّرِيْفَةِ الْمُبَارَكَةِ مِنَ السُّعَدَاءِ الْمَقْبُوْلِيْنَ، وَلَا تَجْعَلْنَا مِنَ اْلأَشْقِيَاءِ الْمَرْدُوْدِيْنَ، وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَاٰلِه وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ، بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Tata Cara Sholat Witir

Berdasarkan buku Panduan Sholat Wajib & Sunnah Sepanjang Masa Rasulullah SAW karya Ustadz Arif Rahman, sholat witir dalam rangkaian sholat tarawih 11 rakaat dikerjakan sebanyak 3 rakaat, dibagi setiap dua rakaat sekali salam dan satu rakaat sekali salam. Tata cara mengerjakan sholat witir juga sama seperti sholat sunah lain, hanya berbeda niatnya.

1. Niat Sholat Witir

Adapun sholat witir dua rakaat bacaan niatnya:

أَصَلَّى سُنَّةَ الْوِتْرِ رَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ لِلَّهِ تعَالَى

Latin: Usholli sunnatal witri rak'atan mustaqbilal qiblati lillahi ta'aala.

Artinya: "Saya (berniat) mengerjakan sholat sunah witir satu rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Ta'ala.

Sementara sholat witir satu rakaat dilakukan dengan niat berikut:

أَصَلَّى سُنَّةَ مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Usholli sunnatal witri rak'ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta'aala.

Artinya: "Saya (berniat) mengerjakan sholat sunnah witir dua rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Ta'ala."

2. Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Pendek

Surat yang dianjurkan untuk dibaca saat rakaat pertama sholat witir yaitu surah Al-A'la, rakaat kedua surah Al-Kafirun, dan rakaat ketiga surah Al-Ikhlas.

Hal tersebut didasarkan pada hadits yang diriwayatkan dari Anas bin Malik, ia menceritakan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْرَأُ فِي الرَّكْعَةِ الْأَوْلَى بِ سَبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْأَعْلَى، وفي الثانية بِ قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ، وَفِي الثَّالِثَةِ بِ قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ، وَالْمُعْوَذَتَيْنِ

Artinya: "Rasulullah melakukan sholat witir tiga rakaat setelah isya. Pada rakaat pertama membaca surat Al-A'la, rakaat kedua membaca surat Al-Kafirun, dan rakaat ketiga membaca surat Al-Ikhlas." (HR At-Tirmidzi, An-Nasa'i, dan Ibnu Majah).

Setelah berniat sampai membaca bacaan surat pendek, dilanjutkan dengan melaksanakan sholat seperti biasanya hingga salam.

Doa Setelah Sholat Witir

اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ إِيْمَانًا دَائِمًا وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا حَاشِعًا وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَنَسْأَلُكَ يَقِينًا صَادِقًا وَنَسْأَلُكَ عَمَلًا صَالِحًا وَنَسْأَلُكَ دِينًا قِيِّمًا وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيرًا وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَا فِيَةَ وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِ وَنَسْأَلُكَ الْغِنَى عَنِ النَّاسِ، اللَّهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلُ مِنَّا صَلَاتَنَا وَصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخَشُعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا وَتَكُمْ تَقْصِيرُنَا يَا اللَّهُ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى اللَّهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى الِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ وَالْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Latin: Allahumma inna nas'aluka iimaanan daaimaan, wan'asaluka qalban khaasyi'an, wanas'aluka 'ilman naafi'an, wanas'aluka yaqiinan shaadiqon, wanas'aluka 'amalan shaalihan, wanas'aluka diinan qayyiman, wanas'aluka khairan katsiran, wanas'alukal 'afwa wal'aafiyata, wanas'aluka tamaamal 'aafiyati, wanas'alukasyukra 'alal 'aafiyati, anak'alukal ghinaa'a 'aninnaasi.

Allahumma rabbanaa taqabbal minna shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu'anaa watadhorru'anaa wata'abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu ya allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin. Washallallaahu 'alaa khairi khalqihi muhammadin wa'alaa aalihi washahbihi ajma'iina, walhamdu lillahi rabbil 'aalamiin.

Artinya: "Ya Allah, kami mohon pada-Mu, iman yang langgeng, hati yang khusyu', ilmu yang bermanfaat, keyakinan yang benar, amal yang shalih, agama yang lurus, kebaikan yang banyak. Kami mohon kepada-Mu ampunan dan kesehatan, kesehatan yang sempurna, kami mohon kepada-Mu bersyukur atas karunia kesehatan, kami mohon kepada-Mu kecukupan terhadap sesama manusia. Ya Allah, tuhan kami terimalah dari kami: sholat, puasa, ibadah, kekhusyu'an, rendah diri dan ibadah kami, dan sempurnakanlah segala kekurangan kami. Ya Allah, Tuhan Yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih. Dan semoga kesejahteraan dilimpahkan kepada makhluk-Nya yang terbaik, Nabi Muhammad SAW, demikian pula keluarga dan para sahabatnya secara keseluruhan. Serta segala puji milik Allah Tuhan semesta alam.

Itulah tata cara sholat tarawih sendiri di rumah 11 rakaat dengan witir yang bisa diamalkan, semoga bermanfaat!




(lus/lus)
Tata Cara Tarawih

Tata Cara Tarawih

23 konten
Salat Tarawih termasuk dalam ibadah di malam hari bulan Ramadan yang hukumnya sunah muakkad. Salat ini dapat dikerjakan sendiri di rumah seperti yang dilakukan Rasulullah SAW karena khawatir muslim lainnya menganggap salat Tarawih wajib.

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads