Gaya Rambut Nabi Muhammad dalam Keseharian Beliau

Disebutkan dalam Kelengkapan Tarikh Nabi Muhammad SAW karya Moenawar Chalil, menurut riwayat Hindun bin Abi Halal RA yang dikeluarkan oleh At-Tirmidzi dalam asy-Syama'il, ath-Thabrani dalam al-Kabir, dan al-Baihaqi dalam asy-Syi'b, postur tubuh Rasulullah SAW lebih tinggi dari ukuran sedang dan lebih pendek dari ukuran yang sangat tinggi. Muka beliau bercahaya seperti cahaya bulan purnama dan rambutnya tersisir rapi.

Dikatakan, rambut Nabi Muhammad SAW disisir belah dua, separuh ke kanan dan separuhnya ke kiri. Jika tidak membelahnya, panjang rambut beliau tidak melewati daun telinga ketika beliau memanjangkan rambutnya.

"Terang cahaya rupanya, luas tepi dahinya, tipis kedua keningnya, rambut di kedua keningnya sempurna seakan-akan bersambung, tetapi kelihatan hampir bersambung. Di antara keduanya mengalir keringat yang berseri-seri kemerahan (tatkala beliau marah)," jelas Moenawar Chalil mengacu pada riwayat Hindun.

Nabi Muhammad SAW memiliki jenggot yang tebal dan rambut dada yang halus. Di antara atas dadanya dan pusatnya ditumbuhi rambut yang panjang seperti penggaris (saking lurusnya). Kedua susu dan perut beliau tidak berambut selain dari rambut yang lurus tersebut. Kedua bahu dan atas dada ditumbuhi rambut halus dan banyak.

Adapun, menurut riwayat Ali bin Abi Thalib RA yang dikeluarkan oleh At-Tirmidzi dalam Sunan-nya dan asy-Syama'il-nya, Nabi Muhammad SAW dikatakan memiliki rambut yang panjang di pinggir mata beliau dan rambut dada yang panjang sampai ke hulu pusatnya.

Sementara itu, Anas bin Malik RA mengatakan bahwa rambut Nabi Muhammad SAW ikal, tidak keriting dan tidak pula lurus.

"Tinggi tubuh Rasulullah SAW itu pertengahan (sedang), tidak tinggi dan tidak pula pendek. Wajahnya terang bercahaya, tidak putih yang tercampur dan tidak pula dengan merak, rambutnya ikal (tidak keriting dan tidak pula lurus)." (HR Bukhari, Muslim, dan At-Tirmidzi)

Abu Hurairah RA turut mengatakan bahwa rambut Rasulullah SAW sangat hitam. Sebagaimana dikeluarkan oleh al-Baihaqi dalam kitab haditsnya.

Ada perbedaan pendapat mengenai panjang rambut Nabi Muhammad SAW. Disebutkan dalam Syarh Syama'il An-Nabi li Abi Isa Muhammad bin Isa At-Tirmidzi karya Syaikh Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al Badr, rambut Rasulullah SAW panjangnya mencapai separuh kedua telinga. Dalam beberapa hadits disebutkan, rambut beliau Jummah, yakni panjangnya menutupi bahu.

Menurut Syaikh Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al Badr, pendapat yang menyatakan bahwa rambut Nabi Muhammad SAW mencapai separuh telinga mengacu pada pertimbangan melihat atau memandang rambut dari sisi telinga. Sedangkan orang yang menyatakan bahwa rambut beliau menutupi kedua bahu, ini dilihat dari arah belakang. Dalam hal ini, pendapat pertama lebih bisa dipertanggungjawabkan.

Dari Sayyidah Aisyah RA, ia berkata,

"Ketika itu aku mandi bersama Rasulullah SAW dalam satu bejana. Beliau memiliki rambut di atas Al-Jummah (rambut yang menutupi kedua bahu) dan tidak mencapai Al-Wafrah (rambut yang panjangnya mencapai daun telinga)." (HR At-Tirmidzi. Syaikh Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin Al Badr mengatakan hadits ini hasan shahih dan gharib dari riwayat ini)

Rambut Nabi Muhammad Berjumlah 126.666 Helai

Ada sebuah riwayat yang menyebut bahwa jumlah rambut Nabi Muhammad SAW adalah 126.666 helai. Jumlah ini dihitung langsung oleh Malaikat Jibril tatkala mencukur rambut Nabi SAW.

Mengutip buku Sejarah Terlengkap Nabi Muhammad SAW karya Abdurrahman bin Abdul Karim, diceritakan, Allah SWT memerintahkan Jibril untuk mencukur rambut Nabi Muhammad SAW. Malaikat Jibril memotong rambut Nabi Muhammad SAW pada hari Senin tanggal 19 Ramadan di hadapan para sahabat.

Salah satu hal yang menakjubkan dalam kondisi tersebut, helaian rambut beliau tidak ada yang jatuh ke tanah. Nabi lantas menanyakan hal itu kepada Malaikat Jibril, "Hikmah apa yang terkandung bahwa rambutku tidak ada yang jatuh satu helai pun ke atas tanah?"

Malaikat Jibril menjawab, "Demi banyaknya rambut ini, jumlah rambutnya yang berada di kepalamu aku telah menghitungnya, 126.666. Sementara itu, bidadari-bidadari turun dari surga untuk meminta rambutmu atas perintah Yang Agung."

Simak Video "Jual Parsel Buah-buahan, Pedagang Lumajang Raih Untung 10 Kali Lipat"
[Gambas:Video 20detik]
(kri/lus)