Presiden RI Prabowo Subianto menerima laporan dari Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani bahwa Indonesia akan memiliki lahan dengan status hak milik di Arab Saudi.
"Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Indonesia berkesempatan memiliki lahan dengan status hak milik di Mekkah." kata Rosan dikutip dari akun Instagram resminya @rosanroeslani, Kamis (31/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria yang juga menjabat sebagai CEO Danantara itu juga mengungkap bahwa lahan tersebut akan dikelola oleh Danantara dan diperuntukkan bagi umat. Rosan berjanji realisasi pembelian lahan dilakukan secara profesional dan transparan.
"Danantara akan memimpin realisasi historis ini secara profesional dan transparan, yang insyaallah akan membawa manfaat besar bagi umat, bangsa, serta hubungan bilateral Indonesia dan Arab Saudi." sambungnya.
Rosan juga menyebut bahwa dalam laporannya kepada Presiden Prabowo, tindak lanjut inisiatif tersebut telah memasuki tahap pengkajian untuk pembelian 8 plot lahan.
"Saya menyampaikan tindak lanjut inisiatif ini, yang telah memasuki tahap pengkajian untuk proses pembelian delapan plot lahan, dengan dukungan penuh dari Pemerintah Arab Saudi." tulisnya.
Sebagaimana diketahui, Pemerintah Indonesia akan merealisasikan rencana pembangunan kampung haji di Makkah. Beberapa waktu lalu, Rosan menyebut lokasinya sekitar 400 meter dari Masjidil Haram.
"Yang di mana beliau (Crown Prince Muhammad Bin Salman) menyetujui permintaan dari Bapak Presiden untuk menjadikan kampung Indonesia Village yang di mana lokasinya itu tidak terlalu jauh, 400 meter dari Masjidil Haram," terangnya pada Minggu (13/5/2025) dilansir dari detikNews.
Meski demikian, Rosan tidak menerangkan lebih detail nama lokasi termasuk sisi mananya dari Masjidil Haram. Ia hanya menyebut jaraknya tak jauh dari Masjidil Haram, hanya sekitar 400 meter saja.
Dalam unggahan Instagramnya, Rosan juga belum mengatakan apakah lahan tersebut akan digunakan untuk kampung haji.
(aeb/erd)
Komentar Terbanyak
Saudi, Qatar dan Mesir Serukan agar Hamas Melucuti Senjata untuk Akhiri Perang Gaza
Dari New York, 15 Negara Barat Siap Akui Negara Palestina
Mengoplos Beras Termasuk Dosa Besar & Harta Haram, Begini Penjelasan MUI