Dear Jemaah, Ini Prakiraan Cuaca Panas di Saudi Jelang Puncak Haji

Jamaah haji melakukan tawaf ifadah mengelilingi kabah di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Sabtu (1/7/2023). Jutaan jamaah haji melakukan tawaf ifadah yang menjadi rukun haji usai melakukan wukuf di Arafah dan lempar jamrah di Jamarat. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/foc. — Suasana di Ka'bah Foto: ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A

Daftar Isi

Suhu Panas di Saudi

Jakarta -

Jemaah haji disarankan untuk menjaga dan mempersiapkan kesehatan agar tetap dalam kondisi prima. Hal ini berkaitan dengan prakiraan cuaca panas yang akan melanda Arab Saudi selama puncak musim haji 2024.

Sebagaimana dikabarkan Gulf News, Minggu (19/5/2024) prakiraan cuaca panas ini disampaikan Kepala Pusat Meteorologi Nasional Saudi, Ayman Ghulam.

Ayman Ghulam menyatakan bahwa puncak ibadah haji tahun ini berlangsung dari tanggal 24 hingga 29 Juni 2024, akan bertepatan dengan "Waktu terpanas dalam setahun" di wilayah tersebut. Suhu dan tingkat kelembaban diperkirakan akan tinggi selama periode ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ayman menambahkan, prakiraan tentang cuaca panas ini diimbau bisa menjadi peringatan sekaligus informasi agar dapat tersampaikan pada jemaah haji.

"Penting untuk menginformasikan kepada lembaga-lembaga terkait dan memberitahu mereka tentang prakiraan cuaca di tempat-tempat suci sehingga mereka dapat mengambil tindakan pencegahan selama haji tahun ini," kata Ghulam.

Adanya prediksi cuaca panas ekstrem ini disinyalir menimbulkan risiko kesehatan yang serius bagi jemaah haji. Pada 2024 ini terdapat lebih dari dua juta umat Islam yang diperkirakan akan melaksanakan ibadah haji ke Makkah dan tempat-tempat suci di sekitarnya, termasuk Madinah.

Pemerintah Saudi memperkirakan, jumlah jemaah haji 2024 akan menjadi rekor jumlah jemaah haji terbanyak. Seperti diinformasikan sebelumnya, jemaah umrah selama Ramadan tahun ini mencapai angka 30 juta jemaah.

Beberapa persiapan telah diupayakan untuk meredam suhu panas yang melanda Saudi. Pemerintah Saudi telah menyiapkan fasilitas air minum di berbagai tempat untuk memastikan jemaah haji bisa tetap terhidrasi. Kemudian di penginapan dan tenda juga disiapkan pendingin ruangan agar jemaah haji tetap merasa nyaman.

Suhu Panas di Saudi

Merujuk pada situs pengukur suhu AccuWeather, suhu di Saudi pada hari ini berada di angka 39 derajat celcius.

Kementerian Agama (Kemenag) RI juga telah mewanti-wanti jemaah haji agar bisa menjaga kesehatan di tengah cuaca panas. Hal ini disampaikan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas saat meninjau kesiapan haji beberapa hari lalu. Menag mengimbau jemaah untuk senantiasa menjaga kesehatan selama di Tanah Suci.

"Cuaca sangat panas. Hari ini, 40 derajat. Ini belum puncak. Beberapa hari lalu, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menyampaikan bahwa suhu di Arab Saudi pada puncak haji bisa mencapai 48 hingga 50 derajat," terang Gus Men di Makkah, Selasa (7/5/2024).

Menag Yaqut mengimbau jemaah untuk menjaga kesehatan dan kebugaran fisiknya. Sebab, haji merupakan ibadah fisik. "Saya minta jemaah haji menyiapkan fisik sebaik-baiknya. Haji ini ibadah fisik. Siapkan fisik terbaik. Jangan terlalu diforsir. Makan makanan bergizi, vitamin. Ini akan membantu jemaah dalam menjaga stamina," pesan Gus Men.