Penyelenggaraan ibadah haji 2023 tengah memasuki fase kepulangan jemaah gelombang pertama. Per hari ini, Senin, 17 Juli 2023 jumlah jemaah haji meninggal sebanyak 652 orang.
Berdasarkan data Siskohatkes-Kemenkes yang dipublikasikan dalam laman Haji Kemenag dan diakses Senin, (17/7/2023) pukul 09.45 WIB, jumlah jemaah wafat tahun ini untuk sementara menempati posisi kedua tertinggi sejak 2015. Tercatat, kematian tertinggi terjadi pada 2017 dengan total 658 jemaah.
Sementara itu, dilihat dari kumulatif wafat hari ke-55, menempati urutan tertinggi sejak 2015. Data menunjukkan, pada 2015 ada 588 jemaah yang wafat hingga hari ke-55 lalu disusul pada 2017 sebanyak 580 jemaah. Setelah itu, secara berurutan, 399 jemaah wafat pada 2019, 319 jemaah wafat pada 2018, 313 jemaah wafat pada 2016, dan 77 jemaah wafat pada 2022.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut identitas jemaah haji meninggal per 17 Juli 2023 pukul 09.45 WIB.
Jemaah Haji yang Hilang
Selain jemaah wafat, ada tiga jemaah yang dilaporkan hilang sejak 27 Juni 2023. Dua dari tiga jemaah hilang tersebut telah ditemukan dan dinyatakan meninggal dunia.
Jemaah yang berhasil ditemukan pertama bernama Niron Sunar Suna (77). Kepala Satuan Operasi Armina, Kolonel Harun Al Rasyid, menegaskan Niron dinyatakan meninggal dunia pada tanggal 11 Juli 2023.
Selanjutnya, PPIH Arab Saudi kembali menemukan jemaah haji yang hilang atas nama Suharja Wardi Ardi (69) pada Minggu, 16 Juli 2023. Suharja ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di ruang penyimpanan jenazah (tsallajah) rumah sakit (RS) Mu'aisyim, Mina, Makkah.
Saat ini, masih ada satu jemaah hilang yang sedang dalam proses pencarian. Diketahui, ia bernama Idun Rohim Zen (87 tahun) dari embarkasi Palembang kloter 20.
(kri/nwk)
Komentar Terbanyak
Sosok Ulama Iran yang Tawarkan Rp 18,5 M untuk Membunuh Trump
Daftar 50 SMA Terbaik di Indonesia, 9 di Antaranya Madrasah Aliyah Negeri
Laki-laki yang Tidak Sholat Jumat, Bagaimana Hukumnya?