Doa Masuk Masjidil Haram, Lengkap dengan Keutamaannya

Doa Masuk Masjidil Haram, Lengkap dengan Keutamaannya

Devi Setya - detikHikmah
Selasa, 06 Mei 2025 18:30 WIB
Suasana salat Jumat pertama di Masjidil Haram, Jumat (4/4/2025).
Masjidil Haram Foto: Saudi Press Agency
Jakarta -

Masjidil Haram adalah masjid istimewa bagi umat Islam. Terletak di Kota Makkah, Arab Saudi, masjid ini menjadi pusat ibadah umat Islam di seluruh dunia.

Setiap tahunnya, jutaan muslim dari berbagai penjuru bumi datang untuk melaksanakan ibadah haji dan umrah di tempat ini. Masjidil Haram bukan hanya tempat sholat, tetapi juga memiliki nilai spiritual, sejarah, dan keutamaan yang sangat besar.

Di dalamnya terdapat Ka'bah, kiblat umat Islam, dan tempat-tempat penuh istimewa lainnya seperti Hijr Ismail, Maqam Ibrahim, Sumur Zamzam, dan Hajar Aswad.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengutip buku Histori 72 Masjid di Tanah Suci dalam Khazanah Sunnah Nabi karya H. Brilly El-Rasheed, Masjidil Haram adalah masjid yang mengelilingi Ka'bah, tempat suci umat Islam yang menjadi arah kiblat dalam salat. Kata "Haram" berarti "suci" atau "terlarang melakukan pelanggaran di dalamnya," karena wilayah Masjidil Haram memiliki kehormatan dan aturan tersendiri yang harus dijaga.

Doa Masuk Masjidil Haram

Sebagaimana ketika masuk masjid lainnya, disunnahkan membaca doa saat memasuki Masjidil Haram. Namun karena ini adalah masjid paling suci, sebagian ulama menambahkan doa yang lebih khusus.

ADVERTISEMENT

Mengutip buku Panduan Muslim Sehari-hari karya DR. KH. M. Hamdan, merujuk hadits yang diriwayatkan Al-Azraqi dengan kualitas shahih, Umar bin Khattab RA membaca doa berikut ketika melihat Baitullah:

اَللّٰهُمَّ أَنْتَ السَّلَامُ وَمِنْكَ السَّلَامُ فَحَيِّنَا رََؚّنَا ؚِالسَّلَامِ وَأَدْخِلْنَا الْجَنَّةَ دَارَالسَّلَامَ تََؚارَكْتَ وَتَعَالَيْتَ يَا ذَاالْجَلَالِ وَاْلإِكْرَامِ. اَللّٰهُمَّ افْتَحْ لِيْ أَؚْوَاَؚ رَحْمَتِكَ وَمَغْفِرَتِكَ وَأَدْخِلْنِيْ فِيْهَا. ؚِسْمِ اللهِ وَالْحَمْدُ ِللهِ وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلٰى رَسُوْلِ اللهِ

Arab-latin: Allahumma antassalaam, waminkassalaam fahayyinaa rabbanaa bissalaam wa adkhilnal jannata daarassalaam tabaarakta wata'aalaita yaa dzaljalaali wal ikraam. Allahummaftah lii abwaaba rahmatika wamaghfiratika wa adkhilnii fiihaa. Bismillahi walhamdulillahi wasshalaatu wassalaamu 'alaa rasuulillaah.

Artinya: "Ya Allah, Engkau sumber keselamatan dan dari-Mulah datangnya keselamatan. Hidupkanlah kami wahai Tuhan kami dengan keselamatan, dan tempatkanlah kami pada surga, negeri keselamatan. Maha banyak anugerah-Mu dan Maha Tinggi Engkau wahai Tuhan yang memiliki keagungan dan kehormatan. Ya Allah ampunilah dosa-dosaku dan bukakanlah pintu-pintu rahmat-Mu. (Aku masuk masjid ini) dengan Nama Allah disertai segala puji bagi Allah, serta sholawat dan selamat untuk Rasulullah SAW." (kri/kri)

Keutamaan Masjidil Haram

Merujuk buku Makkah-Madinah: Keistimewaan dan Tempat Bersejarah Dua Kota Suci yang ditulis Syaikh Wahbah Az-Zuhaily, ada sejumlah dalil yang menjelaskan keutamaan Masjidil Haram, berikut diantaranya:

1. Pahala Sholat Dilipatgandakan

Sholat di Masjidil Haram memiliki keutamaan pahala yang sangat besar. Rasulullah SAW bersabda:

"Sholat di masjidku (Masjid Nabawi) lebih utama dari seribu sholat di masjid lainnya, kecuali Masjidil Haram. Dan sholat di Masjidil Haram lebih utama dari seratus ribu shalat di masjid lainnya." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)

Hadits ini menegaskan bahwa seorang yang sholat satu rakaat di Masjidil Haram sama dengan 100.000 rakaat di tempat lain. Ini adalah keutamaan yang tidak ditemukan di tempat lain di dunia.

2. Tempat Diturunkannya Keberkahan

Dalam Al-Qur'an surat Ali 'Imran ayat 96, Allah SWT berfirman,

إِنَّ أَوَّلَ َؚيْتٍ وُضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِى َؚِؚكَّةَ مَُؚارَكًا وَهُدًى لِّلْعَٰلَمِينَ

Artinya: Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadat) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia.

3. Kiblat Umat Islam

Ka'bah di Masjidil Haram menjadi kiblat bagi umat Islam di seluruh dunia. Dalam Al-Qur'an surat Al-Baqarah ayat 144, Allah SWT berfirman,

قَدْ نَرَىٰ تَقَلَُؚّ وَجْهِكَ فِى ٱلسَّمَآءِ ۖ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِؚْلَةً تَرْضَىٰهَا ۚ فَوَلِّ وَجْهَكَ ؎َطْرَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ ۚ وَحَيْثُ مَا كُنتُمْ فَوَلُّوا۟ وُجُوهَكُمْ ؎َطْرَهُۥ ۗ وَإِنَّ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْكِتََؚٰ لَيَعْلَمُونَ أَنَّهُ ٱلْحَقُّ مِن رَؚِّّهِمْ ۗ وَمَا ٱللَّهُ ؚِغَٰفِلٍ عَمَّا يَعْمَلُونَ

Artinya: Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al Kitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar dari Tuhannya; dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.

4. Wilayah yang Dijaga Malaikat

Makkah menjadi tempat yang mendapat naungan para malaikat. Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda,

"Sesungguhnya kota ini (Makkah) telah Allah jadikan sebagai tanah haram sejak Dia menciptakan langit dan bumi. Tidak boleh ditumpahkan darah di dalamnya, tidak boleh membawa senjata untuk berperang, tidak boleh menebang pepohonan dan tidak boleh memungut barang hilang kecuali oleh orang yang ingin mengumumkannya." (HR. Bukhari dan Muslim)

Masjidil Haram adalah tempat paling mulia dan paling diberkahi di muka bumi. Ibadah di dalamnya memiliki keutamaan luar biasa yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.




(dvs/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads