Silaturahmi Online Lewat Medsos, Emang Cukup?

Silaturahmi Online Lewat Medsos, Emang Cukup?

Kristina - detikHikmah
Selasa, 11 Mar 2025 17:30 WIB
Jakarta -

Silaturahmi adalah ibadah sosial yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Ibadah ini memiliki keutamaan dan keistimewaan yang luar biasa.

Anggota Dewan Pengawas Syariah BTN, H. Muhammad Faiz, Lc, MA, atau yang akrab disapa Gus Faiz, menyebutkan sebuah hadits tentang keutamaan silaturahmi. Dikatakan, silaturahmi dapat meluaskan rezeki dan memanjangkan umur.

"Siapa orang yang rajin melakukan silaturahmi maka Allah menjadikan dia dua hal. Yang pertama diluaskan rezekinya kemudian yang kedua dipanjangkan umurnya," kata Gus Faiz menyebutkan sabda Rasulullah SAW, dalam detikKultum, Selasa (11/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seiring dengan kemajuan teknologi muncul banyak media yang bisa digunakan sebagai sarana silaturahmi. Pertanyaan yang kemudian muncul, apakah silaturahmi melalui chat atau video call itu sudah cukup?

"Jawaban saya bisa dianggap cukup tetapi juga bisa dianggap tidak cukup. Mengapa? Karena media seperti chatting media seperti video call itu adalah bentuk implementasi dari konsep silaturahmi. Intinya silaturahmi itu bisa dilakukan dengan berbagai media," jelas Gus Faiz.

ADVERTISEMENT

Akan tetapi, lanjut Gus Faiz, ada hal penting yang perlu digarisbawahi. Ia menjelaskan ketika Allah SWT menurunkan wahyu pertama kepada Nabi Muhammad SAW, wahyu tersebut tidak hanya berisi penciptaan manusia secara biologis tetapi sejatinya manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri.

Gus Faiz lalu mencontohkan kondisi manusia saat pandemi COVID-19. Saat silaturahmi tidak memungkinkan dilakukan pada saat itu, media sosial bisa menjadi alternatif untuk menanyakan kabar. Namun, hal itu tidak cukup, karena teknologi secanggih apa pun itu tidak akan mampu memuaskan aspek rohani setiap orang terkait dengan silaturahmi.

"Oleh karena itu, silaturahmi menggunakan media sosial itu bisa digunakan ketika memang ada jarak yang memisahkan kita yang tidak mungkin untuk kita atasi baik karena keterbatasan finansial maupun keterbatasan transportasi yang ada. Tetapi, saat kita memiliki kemampuan finansial, saat kita memiliki jaringan dengan transportasi yang ada maka silaturahmi itu sebaiknya dilakukan secara fisik," kata Gus Faiz.

Ketua Umum MUI DKI Jakarta itu lantas menyebut pepatah Arab yang artinya "apa yang terlihat dan apa yang terdengar itu belum tentu sama dengan realita dan kenyataan yang ada." Bisa saja apa yang dikatakan tak sesuai dengan kenyataan.

Ia pun berpesan sekalipun silaturahmi bisa dilakukan dengan berbagai cara, termasuk online, sebaiknya bersilaturahmi secara fisik akan memberikan empati yang jauh lebih hebat daripada sebatas mendengar kabar melalui media sosial.

Selengkapnya detikKultum bersama Gus Faiz: Silaturahmi Online Lewat Medsos, Emang Cukup? tonton DI SINI. Kajian bersama Gus Faiz ini tayang tiap hari selama Ramadan di detikcom pukul 17.30 WIB. Jangan terlewat!

(kri/inf)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads