Direktur Jenderal Pendidikan Tingg, Riset, dan Teknologi (Dirjen Diktiristek) Abdul Haris meninjau langsung pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2024 di kampus Universitas Indonesia (UI) Depok pada Selasa (30/4/2024).
Abdul Haris melakukan peninjauan langsung bersama Ketua Umum Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNMPB) 2024 Ganefri dan staf lain. Menurut Haris, UI telah menyiapkan fasilitas bagi peserta dengan baik.
"Dengan pengalaman UI yang sudah beberapa kali menjadi salah satu pusat pelaksanaan ujian, secara umum UI telah mempersiapkan dengan sangat baik. Fasilitas yang disediakan oleh UI juga dapat memenuhi kebutuhan para peserta ujian, termasuk peserta difabel," ujar Haris di Gedung Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK) UI Depok, Selasa (30/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Secara pelaksanaan nasional, mereka merupakan salah satu prioritas yang harus diberikan kemudahan akses sehingga dapat terfasilitasi kebutuhannya dalam mengikuti ujian SNBT-UTBK ini. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih kepada UI karena telah mendukung dan mempersiapkan pelaksanaan UTBK tahun ini dengan baik," tambahnya.
Lokasi ujian yang digunakan sebagai tempat UTBK di kampus UI Depok antara lain Fakultas Psikologi (FPsi), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom), Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK), san Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UI.
Pada sesi pertama UTBK hari pertama di UI Depok ini tidak ditemukan adanya peserta terlambat. Kondisi cenderung tertib meski terdapat beberapa orang tua yang datang menemani para peserta.
Ganefri mengatakan ada sebanyak 785.058 peserta yang ikut UTBK 2024. Jika dibandingkan tahun lalu yang sebesar 803.852, artinya jumlah pendaftar UTBK 2024 menurun.
Terkait lokasi ujian, Ganefri mengemukakan pihaknya telah membuka kesempatan yang lebih luas bagi calon mahasiswa baru di UTBK SNBT 2024. Contohnya dengan pembukaan Sub Pusat UTBK di beberapa lokasi.
"Peserta UTBK tahun ini itu ada 785.058. Jumlah ini tersebar di 74 Pusat UTBK dan tahun ini kementerian dan panitia juga membuka perluasan akses untuk daerah-daerah 3T (terdepan, tertinggal, dan terluar), ada 6 Sub Pusat UTBK," kata Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) itu di Gedung Rumpun Ilmu Kesehatan (RIK) UI Depok, Selasa (30/4/2024).
Beberapa kampus yang membuka Sub Pusat UTBK di antaranya adalah Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Bangka Belitung (UBB), Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), dan beberapa lainnya.
Ia menjelaskan jumlah peserta penyandang disabilitas di UTBK 2024 sebesar 830 peserta disabilitas fisik dan sekitar 70 peserta tunanetra.
"Kemudian untuk peserta yang cacat fisik (difabel) itu ada sekitar 830 dan yang tunanetra itu ada 70-an," kata Ganefri.
(cyu/twu)