.webp)
Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) akan kembali diadakan tahun ini. Penasaran dengan tahap pembuatan soal SNBT? Simak di sini.
SNBT merupakan salah satu jalur masuk perguruan tinggi di bawah rangkaian Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB). Seleksi berbasis tes ini nantinya akan menguji peserta dalam kemampuan Tes Potensi Skolastik (TPS), literasi dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, serta penalaran matematika.
Soal-soal SNBT juga dikenal dengan tingkat kesulitan yang cukup tinggi. Desas-desusnya, soal SNBT dibuat khusus oleh ahli-ahli di bidang mereka. Benarkah demikian?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menjawab rasa penasaran detikers, simak yuk penjelasan dari Ismaini Zain selaku Koordinator Humas Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).
Dibuat Sejak SNBT Tahun Sebelumnya
Ismaini membongkar tahap pembuatan soal SNBT dari tahun ke tahun. Ia menjelaskan jika soal-soal SNBT dibuat setelah SNBT tahun sebelumnya berakhir.
"Dimulainya sejak UTBK tahun 2023 itu berakhir, sudah dirancang untuk 2024 ini," ujarnya dalam SMB: Bersiap Ikuti SNPMB 2024! yang disiarkan langsung via Youtube Kemendikbud RI, Kamis (14/3/2024).
Karya Tenaga Ahli
Soal-soal SNBT dibuat langsung oleh para tenaga ahli. Para ahli diambil dari PTN-PTN dan tergabung sebagai bentuk kolaborasi.
Uniknya, para pembuat soal tidak tahu jika soal mereka akan digunakan atau tidak. Dengan persetujuan pembuat soal, mereka hanya melakukan setor soal kepada tim yang akan melakukan pembobotan.
"Pembuat soalnya pun tidak tahu apakah soalnya keluar atau tidak. Sudah ada gentle agreement. Jadi mereka itu betul-betul hanya setor soal," jelasnya.
Panitia Pembobotan Soal
Setelah para ahli yang membuat soal melakukan setor, panitia lain akan melakukan pembobotan soal. Mereka juga akan membagi soal ke dalam paket-paket.
"Jadi kalau seperti diketahui kita nanti UTBKnya ada 14 hari. Satu hari ada dua sesi, berarti ada 28 sesi. Soal yang disediakan itu sudah lebih dari 28 paket," tuturnya.
Pastikan Soal Tidak Bocor
Meski ada beragam paket soal, Ismaini memastikan jika soal tidak akan bocor. Ia menjelaskan jika antar peserta dalam satu sesi akan mendapat soal yang berbeda. Meski berbeda sesi SNBT, soal tersebut juga akan diacak.
"Walaupun satu paket tapi itu dirandom (acak) dan tidak sebelahan, tidak sama. Oleh karena itu jangan kemudian berpikir bahwasanya ada yang menawarkan soal seperti ini karena itu tidak mungkin terjadi," tegasnya.
(nir/faz)
