Universitas Negeri Surabaya (Unesa) membuka prodi studi (prodi) baru yakni S-1 Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH). Pendaftaran calon mahasiswa baru prodi ini sudah dibuka sejak 31 Juli hingga 11 Agustus 2023.
Koordinator prodi (Koorprodi) Ilmu Politik, Dr Moch Mubarok Muharam, MIP., mengatakan pendirian prodi ilmu politik didasarkan pada kebutuhan kompetensi ilmu politik dan berbagai alasan penting lainnya.
"Kita tak sekadar membuat prodi, tetapi ada misi keilmuan dan kompetensi di tengah dinamika politik negara kita bahkan dunia yang sangat dinamis. Prodi kami memiliki unggulan tersendiri yang membedakannya dengan prodi yang serupa di kampus lain," ucapnya dikutip dari laman resmi Unesa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menyoroti Dinamika Politik
Mubarok juga menjelaskan bahwa Ilmu politik Unesa tidak hanya berfokus pada politik praktik, tetapi juga menyoroti pergeseran dan dinamika politik di lapangan.
Termasuk pengaruh transformasi digital dan teknologi dalam ranah politik. Maka dari itu, nantinya mahasiswa juga akan mempelajari politik digital dan big data.
Mahasiswa juga akan mempelajari banyak hal di antaranya relasi kuasa negara dan rakyat, negara dengan individu dan negara dengan unsur lainnya. Ada juga pembelajaran mengenai tata kelola pemerintahan, politik perempuan termasuk gender dan politik, politik global dan lokal, big data dan politik digital hingga persoalan pers dan politik identitas.
"Ada yang jadi pembeda juga, kami memiliki muatan politik identitas yang era digital ini menjadi bidang perhatian dan menentukan dinamika publik. Kita ingin menjadi candradimukanya politik identitas di Indonesia," terang Mubarok.
Meski prodi ilmu politik baru di Unesa, tetapi SDM-nya termasuk dosen-dosennya merupakan para pakar ilmu politik dan praktisi di bidang politik.
Lulusan S1 Ilmu Politik Unesa
Lebih lanjut Mubarok menerangkan bahwa nantinya profil lulusan sarjana Ilmu Politik Unesa memiliki beberapa skill yaitu:
- Pemahaman tentang politik dan dinamikanya baik di Indonesia maupun global
- Kemampuan mengelola dan mendistribusikan data dalam persoalan sosial, publik, politik, budaya dan lain sebagainya
- Pemahaman dan kemampuan terkait pers dan politik.
"Lulusan nanti bisa berkarir di mana saja, bisa masuk ke pemerintahan lokal hingga pusat, pengamat, peneliti, dosen, jurnalis politik, konsultan hingga menjadi pegiat lembaga masyarakat. Bisa juga menjadi public relation di lembaga-lembaga politik," papar Mubarok.
Nah, bagi calon mahasiswa yang tertarik masuk jurusan ini, Dr Ainur Rifqi, SPd, MPd, Kepala Seksi Prestasi dan Jalur Khusus Mahasiswa, Subdirektorat Penerimaan dan Kelulusan Mahasiswa mengatakan, pendaftaran prodi Ilmu Politik masih dibuka hingga 11 Agustus 2023.
"Ini yang banyak ditanyakan juga terkait uang kuliah. Kalau di Unesa ada namanya uang kuliah tunggal atau UKT dan sumbangan pengembangan institusi atau SPI. Terkait pendaftaran nanti bisa dilakukan dilakukan di laman https://pmb.unesa.ac.id," ucapnya.
Adapun untuk informasi lebih lanjut terkait syarat dan cara pendaftaran bisa mengunjungi laman www.admisi.unesa.ac.id.
(faz/nwk)