Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2023 telah dimulai pada 8 Mei lalu. Untuk peserta yang belum mengikuti UTBK SNBT, sudah tahukah berapa jumlah soal UTBK 2023?
UTBK SNBT 2023 terbagi dalam 2 gelombang. Kini, UTBK SNBT akan memasuki Gelombang II pada 22-28 Mei 2023 mendatang.
Bagi peserta yang belum mengikuti ujian, ada baiknya mengetahui jumlah soal UTBK SNBT serta durasi pengerjaannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jumlah Soal UTBK SNBT 2023 dan Durasinya
Secara garis besar, materi UTBK-SNBT 2023 terbagi ke dalam dua komponen besar, yaitu Tes Potensi Skolastik dan Tes Literasi.
Tes Potensi Skolastik terdiri atas Kemampuan Penalaran Umum, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis, serta Pengetahuan Kuantitatif.
Sementara itu, Tes Literasi mencakup Literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, hingga Penalaran Matematika.
Berapa jumlah soal UTBK SNBT 2023? menurut situs resminya, jumlah soal UTBK SNBT adalah 135 soal.
Dengan rincian durasi pengerjaan UTBK SNBT 2023 sebagai berikut:
- Kemampuan Penalaran Umum: 10 soal (30 menit)
- Pengetahuan dan Pemahaman Umum: 20 soal (15 menit)
- Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis: 20 soal (25 menit)
- Pengetahuan Kuantitatif: 15 soal (20 menit)
- Literasi dalam Bahasa Indonesia: 30 soal (45 menit)
- Literasi dalam Bahasa Inggris: 20 soal (30 menit)
- Penalaran Matematika: 20 soal (30 menit)
Total, peserta akan mengerjakan soal-soal UTBK 2023 dengan durasi total 195 menit.
Kisi-kisi Materi Tes UTBK 2023
1. Kemampuan Penalaran Umum
Kemampuan Penalaran Umum terbagi menjadi Penalaran Induktif, Penalaran Deduktif, dan Penalaran Kuantitatif.
Kemampuan yang diujikan dalam subtes ini mencakup:
- Kemampuan memecahkan masalah-masalah baru yang belum pernah dihadapi sebelumnya.
- Kemampuan bernalar secara abstrak yang tidak semata-mata merupakan hasil dari pembelajaran sebelumnya.
2. Pengetahuan dan Pemahaman Umum
Materi subtes ini menguji kemampuan untuk memahami dan mengkomunikasikan pengetahuan yang dianggap penting di lingkungan budaya Indonesia, terutama keterampilan dalam berbahasa, menggunakan kata, dan keluasan serta kedalaman pengetahuan umum.
3. Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis
Materi subtes ini meliputi kemampuan dasar dalam membaca, kelancaran membaca, dan keterampilan menulis yang diperlukan untuk memahami bahasa tulis dan ekspresi pikiran melalui tulisan.
4. Pengetahuan Kuantitatif
Subtes terakhir dalam TPS adalah Pengetahuan Kuantitatif. Pengetahuan Kuantitatif menguji beberapa hal yakni:
- Kedalaman dan luasnya pengetahuan terkait ukuran perhitungan Matematika
- Pemecahan masalah Matematika
- Pengetahuan umum Matematika.
5. Literasi dalam Bahasa Indonesia
Materi tes ini menguji kemampuan peserta untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merenungkan, dan berinteraksi secara aktif dan berkelanjutan (engage) dengan teks.
Untuk memahami bacaan pada Tes Literasi, peserta harus bisa menemukan konteks yang ada pada teks.
Konteks teks yang akan diujikan dapat disajikan dalam beberapa tipe, seperti teks seputar bidang ilmu pengetahuan alam, sains, dan teknologi, atau teks bidang ilmu pengetahuan sosial dan humaniora.
Berikut materi yang akan diujikan dalam Tes Literasi Bahasa Indonesia.
- Menentukan inti bacaan
- Menyimpulkan isi bacaan
- Menentukan makna kontekstual kata
- Menentukan tema dalam teks sastra
- Menemukan nilai dalam teks sastra
- Menentukan unsur proses dalam bacaan eksplanatif
- Menentukan unsur sebab-akibat bacaan eksplanatif
- Menentukan kelengkapan paparan kekhasan objek bahasan dalam bacaan ulasan
- Menentukan keakuratan paparan kelebihan objek bahasan dalam bacaan ulasan
- Menentukan keakuratan paparan kekurangan objek bahasan dalam bacaan ulasan
- Menentukan ketepatan opini atas objek bahasan dalam bacaan ulasan
- Menentukan gagasan pendirian yang relevan/tidak relevan dengan isi bacaan argumentatif
- Menentukan fakta/data yang relevan/tidak relevan dengan gagasan pendirian dalam bacaan argumentatif
- Menentukan simpulan yang relevan/tidak relevan dengan gagasan pendirian dan fakta/data dalam bacaan argumentatif
- Menentukan inferensi meyakinkan dalam bacaan argumentatif
6. Literasi dalam Bahasa Inggris
Tes Literasi bahasa Inggris memiliki materi serupa dengan yang diujikan pada Tes Literasi bahasa Indonesia.
7. Penalaran Matematika
Tes Penalaran Matematika menekankan pada kemampuan menyelesaikan masalah-masalah matematika dalam berbagai konteks.
Dalam menyelesaikan soal-soal Penalaran Matematika, dibutuhkan tiga proses kognitif yakni:
- Memformulasikan (formulate)
- Menggunakan atau menerapkan (employ)
- Menginterpretasikan (interpret)
Nah, itulah jumlah soal UTBK SNBT 2023, durasi pengerjaan, serta kisi-kisi materinya. Semoga membantu, detikers!
(nir/nwy)