.webp)
Apa prodi dengan persaingan terketat di Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2023? Berdasarkan data Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), prodi terketat di SNBP 2023 adalah Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dengan keketatan 0,9 persen.
Ketua SNPMB Prof Mochamad Ashari menjelaskan, persentase keketatan diperoleh dari perbandingan antara daya tampung satu prodi dengan jumlah peminatnya di SNBP 2023.
Ia menambahkan, prodi dengan keketatan tertinggi di SNBP tahun ini tersebar di berbagai perguruan tinggi se-Indonesia, alih-alih menumpuk di satu wilayah atau satu perguruan tinggi. Berikut datanya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prodi Terketat di SNBP 2023
- Ilmu Komunikasi, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) : 0,9 persen
- Keperawatan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) : 1,05 persen
- Manajemen, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) : 1,06 persen
- Gizi, Universitas Sumatera Utara: (USU) 1,18 persen
- Ilmu Komunikasi, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) : 1,24 persen
- Kedokteran Gigi, Universitas Diponegoro (Undip) : 1,26 persen
- Manajemen, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) : 1,30 persen
- Gizi, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) : 1,30 persen
- Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran (Unpad) : 1,34 persen
- PGSD, Universitas Sriwijaya (Unsri) : 1,37 persen
- Manajemen, Universitas Padjadjaran (Unpad) : 1,37 persen
- Teknik Informatika, Universitas Padjadjaran (Unpad) : 1,39 persen
- Farmasi, Universitas Nusa Cendana (Undana): 1,42 persen
- Pendidikan Tata Boga, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) : 1,43 persen
- Farmasi, Universitas Syiah Kuala (USK) : 1,44 persen
- Farmasi, Universitas Diponegoro (Undip) : 1,45 persen
- Farmasi, UPN Veteran Jakarta (UPNVJ): 1,49 persen
- Farmasi, Universitas Sebelas Maret (UNS): 1,50 persen
- Teknik Informatika, Universitas Riau (Unri) : 1,55 persen
- Teknologi Informasi, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) : 1,61 persen
Apakah ada prodi tujuan detikers di SNBP 2023? Selamat melihat pengumuman besok, Selasa, 28 Maret 2023 pukul 15.00 WIB, ya!
(twu/nwk)
