Ujian SBMPTN 2022 segera dilaksanakan dalam dua gelombang pada bulan Mei mendatang. Kini, para siswa masih berada dalam tahap pendaftaran hingga 15 April 2022.
Ada beberapa tahap yang harus dilewati siswa untuk mendapat kartu ujian. Setelah masuk akun LTMPT masing-masing, siswa akan melengkapi biodata, konfirmasi pengisian biodata, memilih prodi, unggah portofolio jika diperlukan, memilih pusat UTBK, kemudian baru mengonfirmasi kartu tanda peserta.
Mengutip dari media sosial TiktTok LTMPT, ada beberapa hal yang patut dicermati selama proses ini berlangsung. Apa saja?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal-hal yang Wajib Diperhatikan dalam Pendaftaran SBMPTN 2022
1. Pastikan Akun Sudah Disimpan Permanen
Siswa harus sudah melakukan finalisasi dan simpan permanen akun sebelum mendaftar UTBK SBMPTN 2022. Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) sebelumnya mengumumkan simpan permanen akun diperpanjang sampai 12 April 2022 pukul 15.00 WIB.
2. Siapkan Ijazah/Surat Keterangan Lulus (SKL)/Surat Kepesertaan Paket C
Peserta SBMPTN yang lulus tahun 2022 harus menyertakan surat keterangan siswa kelas 12 atau peserta didik paket C tahun 2022. Di samping itu, usia maksimal adalah 25 tahun per tanggal 1 Juli 2022.
Surat keterangan siswa kelas 12 juga dilengkapi beberapa berkas berikut:
- Foto terbaru berwarna
- Stempel atau cap sekolah
- Tanda tangan kepala sekolah
Sementara, peserta yang sudah lulus tahun 2020 dan 2021 atau lulusan paket C tahun 2020 dan 2021 wajib memiliki ijazah. Ketentuan batas usia sama dengan lulusan 2022.
3. Portofolio Bagi Pendaftar Jurusan Seni dan Olahraga
Sama seperti pada pendaftaran SNMPTN 2022 lalu, peserta SBMPTN jurusan seni dan olahraga juga perlu mengunggah portofolio. Syarat dan jenis portofolio masing-masing jurusan dapat dilihat di menu Unduhan situs LTMPT.
4. Surat Pernyataan Tunanetra
Berdasarkan Panduan Pendaftaran UTBK SBMPTN 2022, formulir atau format surat keterangan tunanetra bisa diunduh dalam tahap pengisian biodata pendaftaran. Formulir tersebut kemudian dicetak dan diisi sesuai petunjuk.
Apabila sudah diisi, maka surat wajib ditandatangani kepala atau wakil kepala sekolah dan disimpan dalam format PDF berukuran maksimal 300 KB. Setelah semuanya sesuai, maka surat baru bisa diunggah.
5. Pastikan Memilih Prodi Sesuai Keinginan
Peserta UTBK boleh memilih dua program studi (prodi) di satu PTN atau juga memilih dua PTN dengan masing-masing satu prodi. Meski dapat memilih prodi saintek, soshum, atau bahkan campuran, perlu diingat bahwa prodi kedokteran dan kedokteran gigi hanya bisa dipilih siswa SMA/MA IPA.
6. Pastikan Memilih Pusat UTBK Terdekat
Panduan Pendaftaran UTBK SBMPTN 2022 menyebutkan dua aturan dalam memilih lokasi UTBK. Pertama, sebagaimana masa pandemi COVID-19 masih berlangsung, maka peserta harus memilih pusat UTBK yang paling dekat dengan domisili. Hal ini bertujuan menghindari mobilitas antarkota atau provinsi.
Kedua, risiko menjadi tanggung jawab peserta jika yang bersangkutan tidak dapat mengikuti ujian akibat kesalahan dalam memilih lokasi UTBK.
7. Hubungi 8 Kontak Ini Jika Mengalami Kendala
Pihak LTMPT juga menyediakan delapan narahubung jika ada yang mengalami kendala pendaftaran:
- 0804 1450 450
- halo.ltmpt.ac.id
- ltmpt.ac.id
- Instagram @ltmptofficial
- Twitter @ltmptofficial
- TikTok @ltmptofficial
- Facebook LTMPT OFFICIAL
- YouTube LTMPT OFFICIAL
Demikian beberapa hal yang perlu diperhatikan saat pendaftaran SBMPTN 2022. Semoga berjalan lancar, siswa!
(nah/nwy)











































