Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) akan mengganti perangkat pembelajaran yang rusak, termasuk interactive flat panel/papan interaktif digital (PID), yang terdampak bencana di Pulau Sumatera.
Staf Khusus Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Bidang Manajemen dan Kelembagaan, Didik Suhardi mengatakan pendataan menyeluruh kerusakan sarana dan prasarana satuan pendidikan akan diselaraskan dengan pengusulan pada tahun anggaran 2026.
"Nanti kita akan data lebih rinci untuk kita usulkan pada 2026," jelas Didik pada Rabu (3/12/2025) melalui keterangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketika meninjau langsung situasi layanan pendidikan di Kabupaten Tapanuli Utara dan Kabupaten Humbang Hasundutan, Provinsi Sumatera Utara, Didik menemukan sejumlah sekolah rusak berat, tak terkecuali bangunan yang tidak lagi layak digunakan. Di sejumlah lokasi, bahkan ada sekolah yang perlu direlokasi.
"Beberapa sekolah memang harus direlokasi karena secara teknis tidak mungkin lagi dibangun di situ. Untuk itu, kami melakukan pendataan agar penanganan dapat segera dilakukan," ucap Didik.
Kemendikdasmen menghadirkan bantuan awal dalam bentuk pembersihan sekolah serta penyediaan buku-buku dan peralatan belajar. Kementerian mengimbau pembelajaran segera dilakukan, termasuk pemulihan psikososial yang dinilai perlu jadi perhatian utama.
"Kami mengimbau agar pembelajaran segera dilakukan, termasuk melalui permainan, konseling trauma, dan kegiatan yang menyenangkan agar anak-anak dapat terkurangi rasa dukanya dan kembali belajar dengan nyaman," ujar Didik.
Jumlah Sekolah Terdampak dari Aceh sampai Sumbar
Sebelumnya Kemendikdasmen juga menyebut program revitalisasi pada 2026 akan diprioritaskan untuk daerah terdampak bencana. Menurut catatan Kemenedikdasmen per Minggu (30/11/2025) satuan pendidikan yang terdampak di Provinsi Aceh ada 310, kemudian 385 di Sumatera Utara, dan 314 di Sumatera Barat.
Seperti ini rincian sekolah yang terdampak:
Aceh:
- 57 PAUD
- 91 SD
- 55 SMP
- 65 SMA
- 34 SMK
- 1 PKBM/SKB
- 7 SLB
Sumut:
- 76 PAUD
- 199 SD
- 92 SMP
- 11 SMA
- 6 SMK
- 1 SLB
Sumbar:
- 51 PAUD
- 163 SD
- 71 SMP
- 20 SMA
- 1 SMK
- 8 SLB.
(nah/nah)











































