Sharing dengan Siswa SMAU CT Arsa, Mendikti: Saya Sering Puasa Daud Pas Kuliah

ADVERTISEMENT

Sharing dengan Siswa SMAU CT Arsa, Mendikti: Saya Sering Puasa Daud Pas Kuliah

fahri zulfikar - detikEdu
Minggu, 23 Mar 2025 19:57 WIB
Mendiktisaintek Brian Yuliarto di SMA Unggulan CT ARSA Sukoharjo
Foto: (Fahri Zulfikar/detikcom)
Jakarta -

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, berkunjung ke SMA Unggulan CT Arsa Foundation Sukoharjo pada Minggu (23/3/2025). Mendikti turut berbagi cerita kepada siswa-siswa yang semuanya merupakan golongan kurang mampu tapi berprestasi.

Dalam sambutannya, Brian berkisah pernah mengalami kesulitan uang semasa kuliah. Untuk mengatasinya, bahkan ia harus puasa Daud yang dilakukan dengan sehari puasa, sehari tidak, dan seterusnya.

"Saya sendiri dulu, sama dengan (nasib) kalian (soal keterbatasan ekonomi). Saya dulu zaman kuliah sering puasa Daud, bukan karena soleh tapi karena nggak punya uang," ucapnya dalam acara Silaturahmi Kebangkitan Kaum Dhuafa bersama Menteri Dikti Saintek, Menteri Agama, dan Menteri Sosial di gedung SMA Unggulan CT Arsa Foundation Sukoharjo, Minggu (23/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia juga menyebut, selama ini turut belajar dari sosok Chairul Tanjung yang bekerja keras dan mampu menginspirasi banyak orang.

"Dari Pak Chairul Tanjung juga saya belajar, beliau saya rasa inspirasi buat adik-adik (siswa) semua, bisa ditiru, masa kecilnya masa yang tidak mudah, tinggal di kontrakan bersama enam bersuadara," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Kekurangan Ekonomi Bukan Keterbatasan

Menurutnya, jalan menuju kesuksesan tidak membatasi orang-orang yang punya kekurangan ekonomi.

Ia berujar, bahwa tokoh-tokoh sukses justru banyak yang berasal dari bukan siapa-siapa.

"Jadi memang jalan untuk menjadi sukses, menjadi orang besar itu tidak ada batasannya. Lihatlah orang-orang yang sukses, tidak melihat siapa latar belakang siapa kita sebenarnya," katanya.

"Jadi adik-adik, saya meminta, jangan ragu-ragu untuk bermimpi besar," tambahnya.

Berani Bermimpi Besar

Mendikti berpesan, kepada siswa untuk memiliki mimpi yang besar. Sebab, di sekolah mereka juga telah dilatih secara lengkap baik kedisiplinan, kepemimpinan, hingga akhlak.

"Mimpi harus besar, apalagi di sini, dilatih betul. Bagaimana akhlak yang baik, kepemimpinan yang baik," ujarnya.

"Karena saya yakin, kapasitas intelektual ketika bertemu dengan kapasitas sosial, bertemu lagi dengan kesholehan, itu unstoppable," tambahnya.

Tak lupa, ia berpesan juga kepada siswa untuk ingat orang tua dan orang-orang yang telah berjasa.

"Jadi tolong dijaga, ingat-ingat pesan-pesan (baik) yang ada di sini. Dan yang lebih penting lagi doa dari orang tua. Karena doa itu menembus langit," pesannya.

"Saya titip ya nanti ini, kalau terima gaji pertama kali, kasih ke Ibu Anda. Ingat-ingat. Suatu saat, kalian punya tanggung jawab juga membesarkan, membangun program-program (sekolah) seperti ini," pungkasnya.




(faz/nwk)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads