Badan Pusat Statistik (BPS) dalam data terbarunya mengungkapkan bidang pekerjaan yang didominasi lulusan vokasi. Apa saja?
Sebagai informasi, pendidikan vokasi merupakan pendidikan yang berfokus pada keterampilan peserta didik agar siap terjun ke dunia kerja. Pendidikan vokasi yang bisa diikuti di Indonesia termasuk SMK dan Perguruan Tinggi Vokasi.
Data BPS menunjukkan lulusan pendidikan vokasi terus mendominasi angka partisipasi angkatan kerja. Pada Februari 2022, ada 75,39% lulusan SMK dan 76,28% lulusan PT Vokasi yang telah bekerja. Angka tersebut meningkat pada Agustus 2024 dengan 81,56% lulusan SMK dan 76,45% lulusan PT Vokasi yang sudah bekerja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Angka partisipasi kerja tersebut tersebar di berbagai bidang. Dominasi juga dibedakan menurut jenjang pendidikannya.
Bidang pekerjaan apa saja yang didominasi lulusan vokasi? Simak di bawah ini.
Bidang Pekerjaan Lulusan SMK
Berdasarkan data BPS per Agustus 2024, berikut sebaran bidang dan jumlah angkatan kerja yang berasal dari lulusan SMK:
- Perdagangan: 4,74 juta orang
- Industri: 4,1 juta orang
- Penyediaan: 1,96 juta orang
- Pertanian: 1,89 juta orang
- Transportasi: 1,25 juta orang
- Konstruksi: 1,01 juta orang
- Jasa lainnya: 0,88 juta orang
- Pemerintahan: 0,6 juta orang
- Jasa perusahaan: 0,53 juta orang
- Pendidikan: 0,37 juta orang
- Lainnya: 1,2 juta orang
Pekerjaan White Collar dan Blue Collar Lulusan SMK
Lulusan SMK masih mendominasi pekerjaan blue collar, yakni jenis pekerjaan yang mengandalkan kemampuan fisik atau bersifat manual. Data BPS menunjukkan pekerjaan blue collar lulusan SMK mayoritas berada di sektor perdagangan dan industri.
Sementara itu, sebagian lainnya memiliki pekerjaan white collar, yakni jenis pekerjaan yang cenderung berkutat di lingkungan kantor dan mengandalkan kinerja mental ketimbang fisik. Contohnya seperti tenaga profesional, teknisi, dan yang sejenis, serta tenaga kepemimpinan dan ketatalaksanaan.
Sebaran White Collar dan Blue Collar di SMK yakni:
- White collar: 2,5 juta
- Blue collar: 16,04 juta
Adapun sebaran bentuk perusahaan tempat para lulusan SMK bekerja termasuk:
- Berusaha sendiri: 3,3 juta orang
- Berusaha dibantu buruh tidak tetap: 1,29 juta orag
- Berusaha dibantu buruh tetap: 530 ribu orang
- Buruh/karyawan/pegawai: 10,9 juta orang
- Pekerja bebas di pertanian: 210 ribu orang
- Pekerja bebas di non pertanian: 640 ribu orang
- Pekerja keluarga: 1,67 juta orang
Bidang Pekerjaan Lulusan Perguruan Tinggi Vokasi
Sementara lulusan SMK mendominasi bidang perdagangan, maka alumni Perguruan Tinggi Vokasi mendominasi bidang kesehatan. Sebaran bidang pekerjaan tersebut adalah:
- Kesehatan: 840 ribu orang
- Perdagangan: 640 ribu orang
- Pemerintahan: 360 ribu orang
- Industri: 360 ribu orang
- Pendidikan: 350 ribu orang
- Penyediaan: 290 ribu orang
- Pertanian: 200 ribu orang
- Transportasi: 180 ribu orang
- Keuangan: 130 juta orang
- Jasa: 120 ribu orang
- Lainnya: 380 ribu orang
Pekerjaan White Collar dan Blue Collar Lulusan Kuliah Vokasi
Berbanding terbalik dengan lulusan SMK, alumni Perguruan Tinggi Vokasi lebih banyak bekerja white collar.
- White collar: 2,12 juta orang
- Blue collar: 1,72 juta orang
Kemudian bentuk perusahaan tempat alumni Perguruan Tinggi Vokasi bekerja termasuk:
- Berusaha sendiri: 510 ribu orang
- Berusaha dibantu buruh tidak tetap: 220 ribu orang
- Berusaha dibantu buruh tetap: 180 ribu orang
- Buruh/karyawan/pegawai: 2,68 juta orang
- Pekerja bebas di pertanian: 0
- Pekerja bebas di nonpertanian: 40 ribu orang
- Pekerja keluarga: 210 ribu orang
Demikian bidang pekerjaan yang didominasi lulusan vokasi. Semoga menambah wawasan, ya!
(nir/twu)