Siap-siap, Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren 2023 Segera Dibuka

Siap-siap, Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren 2023 Segera Dibuka

Nikita Rosa - detikEdu
Rabu, 01 Feb 2023 08:30 WIB
Mahasantri Pesantren Mahasiswa Unissula mengadakan upacara peringatan hari santri nasional
Ilustrasi Pesantren. (Foto: Unissula)
Jakarta -

Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) akan membuka pendaftaran Program Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren tahun anggaran 2023.

Program Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren adalah program tahunan Kemenag. Sejak digulirkan di tahun 2021, sebanyak 609 Pesantren telah menerima bantuan inkubasi ini.

Kemenag dan PD Pontren akan membuka Program Bantuan Inkubasi Bisnis Pesantren 2023 pada minggu pertama bulan Februari. Hal ini diungkapkan Direktur PD Pontren, Waryono Abdul Ghofur saat Rapat Koordinasi Program Kemandirian Pesantren yang dilaksanakan di ruang sidang Direktorat, Kamis (26/1).

Dikatakan Waryono, tahun ini program inkubasi akan menyasar 1.000 hingga 1.500 Pondok Pesantren di seluruh Indonesia.

"Untuk mempersiapkan itu, maka perlu dilakukan koordinasi bersama semua pihak yang terlibat sehingga program ini berjalan efektif dan maksimal," ucap Waryono dikutip dari situs Kemenag, Selasa (31/1/2023).

Targetkan Pesantren Jadi Community Economy Hub

Kuota program inkubasi tahun ini bertambah hingga tiga kali lipat dari tahun sebelumnya. Staf Khusus Menteri Agama Mohammad Nuruzzaman berharap agar pesantren bisa menjadi Community Economy Hub.

"Harapannya di tahun ini kita sudah bisa melangkah pada tahap selanjutnya yakni pesantren ini bisa menjadi Community Economy Hub. Pesantren yang sudah berjalan usahanya bisa mengajak dan menjadi pengungkit bagi Pesantren lain untuk turut berkembang. Apalagi jika masyarakat lain terlibat itu akan menjadi lebih baik," ucap Nuruzzaman.

Mengingat jumlah yang banyak itu, Nuruzzaman juga mengingatkan agar proses pendampingan yang intensif bagi pesantren-pesantren penerima bantuan inkubasi bisnis. Selain itu, koordinasi dan pengawasan juga dibutuhkan dalam proses pelaksanaan program.

"Dengan jumlah pesantren penerima yang sedemikian besar pada tahun 2023, maka kita harus memaksimalkan pendampingan terhadap bisnis pesantren," ujar Nuruzzaman.

Ingatkan Pesantren Siapkan Skema Bisnis

Kepala Subdit Pendidikan Pesantren Basnang Said mengharapkan agar pesantren yang berminat mengajukan bantuan Inkubasi Bisnis segera mempersiapkan diri untuk melengkapi segala persyaratan yang diperlukan. Basnang Said mengingatkan agar pesantren mematangkan konsep dan skema bisnis yang akan dijalankan.

"Konsep bisnis yang ditawarkan nantinya akan menjadi variabel penting dalam penentuan lolos atau tidaknya pengajuan bantuan. Oleh karena itu pesantren diharapkan mematangkan dan mempersiapkannya sedini mungkin," tuturnya.



Simak Video "Pecah Tangis Ibu yang Putranya Tewas di Ponpes Gontor: Cukup Anak Saya"
[Gambas:Video 20detik]
(nir/nah)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia