.webp)
Penyelenggaraan PTM terbatas 100 persen di Provinsi DKI Jakarta sudah dimulai Senin (03/01/2022). Kegiatan belajar belajar secara tatap muka dibatasi maksimal hanya enam jam.
Berdasarkan pantauan detikcom di salah satu sekolah, SDN Cipete Utara 15 Pagi Jakarta Selatan, PTM perdana tahun 2022 di sekolah tersebut berlangsung dari jam 07.00 WIB. Kelas 1, 2, dan 3 selesai belajar pukul 10.30, sedangkan kelas 4, 5, dan 6 pukul 11.00 WIB.
 Sekolah di Jakarta menggelar tatap muka terbatas hari ini. Kapasitas ruang kelas bisa terisi 100 persen dengan durasi belajar 6 jam. Foto: Andhika Prasetia/detikcom |
Sebelum masuk sekolah siswa-siswi SDN Cipete Utara 15 Pagi berbaris di depan gerbang untuk melakukan cek suhu tubuh dan mencuci tangan di tempat-tempat yang sudah disediakan di depan kelas. Ketika memasuki kelas, siswa juga langsung diingatkan untuk tetap menjaga protokol kesehatan (prokes), misalnya masker yang masih kurang rapat harus dipakai dengan benar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kegiatan PTM terbatas di sekolah tersebut sudah berlangsung normal dan siswa duduk secara berdampingan. Akan tetapi, para siswa dilarang terlalu banyak mengobrol di kelas. Utamanya saat para guru tengah mengajar karena dikhawatirkan ada droplets yang keluar, meskipun sudah memakai masker. Sebagian besar siswa di sekolah ini juga memakai pelindung wajah atau face shield.
Pada jam istirahat pukul 09.00 WIB, para murid makan dan minum dengan menjaga jarak, baik itu di dalam kelas maupun di luar kelas. Waktu istirahat hanya berlangsung singkat sekitar 15 menit dan kantin sekolah masih ditutup. Para penjaja makanan dengan gerobak terpantau nihil.
 Suasana PTM terbatas 100% di SDN Cipete Utara 15 Pagi Foto: Andhika Prasetia/detikcom |
Pada jam pulang sekolah, siswa akan berbaris secara bergantian dan tangan masing-masing disemprot dengan hand sanitizer sebelum keluar. Tidak ada proses bersalaman dengan guru secara bersentuhan, jadi hanya salam secara jarak jauh.
Pintu masuk dan keluar di SDN Cipete Utara 15 Pagi ada di area yang berbeda. Saat para murid keluar, sudah ada orang tua yang siap menjemput mereka.
Setelah berlangsungnya PTM terbatas, sekolah ini menerapkan penyemprotan ruang kelas yang dilakukan secara piket. Kegiatan ini dibantu oleh orang tua murid secara terjadwal.
(nah/row)
