Kompetisi Robotik Madrasah atau Madrasah Robotics Competition (MRC) adalah ajang kompetisi robotik tingkat MI, MTS, dan MA se-Indonesia yang dihelat Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan Madrasah Ditjen Pendidikan Islam Kemenag RI setiap tahun.
Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani menuturkan, Kompetisi Robotik Madrasah 2021 digelar dalam dua kategori, yaitu Rancang Bangun pada 2-3 Oktober 2021 dan Mobile Robot pada 16-17 Oktober 2021.
Ia menjelaskan, peserta kategori Rancang Bangun Inovasi jenjang MI, MTS, dan MA bisa menciptakan rancangan model teknologi yang berguna untuk meringankan kehidupan manusia sesuai tema masing-masing. Peserta kompetisi merakit robot masing-masing dari madrasah dan mempresentasikannya di hadapan juri secara online melalui Zoom pada 2-3 Oktober 2021.
Ali menambahkan, peserta kategori Mobile Robot jenjang MI, MTS, dan MA membuat program kendali untuk mengendalikan sebuah Mobile Robot untuk bergerak mandiri sesuai tugas yang ditentukan. Mobile Robot tersebut dilengkapi dengan teknologi sensor atau lainnya dan diberi halang rintang sesuai jenjang pendidikan.
Kompetisi kategori Mobile Robot menurut rencana dilaksanakan tatap muka di Mall@alamsutera Tangerang, Banten dengan pemberlakukan prokes ketat pada 16-17 Oktober 2021 mendatang.
Peserta Kompetisi Robotik Madrasah 2021 "Robots for Global Pandemic" bisa mengambil salah satu dari empat tema yang disediakan, yaitu Robot for Health Care, Robot for Social Care, Robot for Resilience, dan Robot for Economic Recovery.
Ali menjelaskan, Robot for Health Care atau Robot Peduli Kesehatan adalah robot untuk mendukung layanan kesehatan. Robot for Social Care atau Robot Peduli Sosial adalah robot yang berfungsi mendukung dan menjadi media interaksi sosial yang terkendala di masa pandemi.
Ia melanjutkan, sementara itu, Robot for Resilience atau Robot untuk Ketahanan Hidup adalah robot yang berfungsi untuk membantu ketahanan hidup manusia. Sedangkan Robot for Economic Recovery atau Robot untuk Pemulihan Ekonomi adalah robot yang membantu manusia untuk pemulihan ekonomi.
Ali menjabarkan, Kompetisi Robotik Madrasah 2021 dibuka untuk 180 tim siswa dari jenjang MI, MTS, dan MA. Ia menambahkan, antusiasme siswa belajar robotika sebelum pandemi kuat hingga ke ranah ilmu yang lebih khas.
Ia mengatakan, pembelajaran tentang robotika pada siswa madrasah salah satunya didapat dari ekstrakulikuler di sekolah.
"Robotika menjadi kegiatan ekstrakulikuler di madrasah. Dalam membangun kompetensi siswa menyangkut kebersamaan, kolaborasi, dan critical thinking, communication, kreativitas, dibangun pada semua mata pelajaran. Lalu penopangnya, seperti (mata pelajaran) fisika, menjadi bagian penting memahami cara kerja robotika," kata Ali dalam siaran pengumuman kompetisi di kanal Direktorat KSKK Madrasah, Rabu (7/7/2021).
Info dan pendaftaran Kompetisi Robotik Madrasah 2021 bisa dilihat di madrasah.kemenag.go.id/mrc . Gimana detikers, mau bikin robot apa nih?
(pal/pal)