Universitas Terbuka (UT) menorehkan capaian penting dengan meraih dua penghargaan sekaligus pada ajang Anugerah Diktisaintek 2025. Ajang yang digelar oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi RI (Kemdiktisaintek) ini berlangsung di Graha Diktisaintek, Jakarta.
Penghargaan tersebut merupakan bentuk pengakuan atas kinerja UT dalam pengelolaan komunikasi publik dan tata kelola kelembagaan.
Pada ajang Anugerah Diktisaintek 2025, UT meraih Silver Winner Anugerah Humas Diktisaintek Kategori PTN Badan Hukum (PTN BH) Subkategori Media Sosial, serta Anugerah Bidang Pengawasan Kategori PTN Akademik Subkategori Kepatuhan Pelaporan LHKPN Tahun 2024 Terbaik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penghargaan ini diterima oleh Kepala Subdirektorat Humas dan Pemasaran UT Vika Ariyani yang hadir mewakili Rektor UT Prof Dr Ali Muktiyanto.
"Dua penghargaan ini mengukuhkan kiprah UT semakin diperhitungkan di tingkat nasional," jelas Vika, dalam keterangan tertulis, Senin (22/12/2025).
Vika mengatakan capaian tersebut merupakan hasil dari kerja kolektif yang dilakukan secara konsisten untuk memastikan UT tetap terbuka, informatif, dan bertanggung jawab kepada publik.
Makna capaian ini semakin relevan dalam konteks UT sebagai PTN BH. Status tersebut membawa otonomi yang lebih luas sekaligus tuntutan akuntabilitas yang lebih tinggi.
Bagi UT, hal ini tidak sekadar perubahan administratif, melainkan komitmen untuk menghadirkan pendidikan tinggi yang inklusif, berkelanjutan, dan berdampak bagi masyarakat.
Dalam kerangka tersebut, penghargaan Anugerah Humas Diktisaintek mencerminkan pendekatan UT dalam mengelola komunikasi publik.
"Media sosial dimanfaatkan sebagai ruang komunikasi yang terbuka-tempat informasi disampaikan secara jelas, dialog dibangun, dan publik diperlakukan sebagai mitra. Pendekatan ini membuat akses terhadap informasi pendidikan menjadi lebih dekat dan setara," jelas Vika.
Di sisi lain, komunikasi publik yang baik juga ditopang oleh tata kelola yang kuat. Oleh karena itu, penghargaan di Bidang Pengawasan atas Kepatuhan Pelaporan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Tahun 2024 menegaskan upaya UT terhadap transparansi sebagai bagian dari nilai kelembagaan.
Vika mengatakan keterbukaan komunikasi yang berjalan seiring dengan tata kelola yang akuntabel menjadi fondasi tumbuhnya kepercayaan publik. UT menunjukkan peran perguruan tinggi tidak hanya dalam mencerdaskan, tetapi juga memberi teladan dalam pengelolaan institusi publik yang bertanggung jawab.
Anugerah Diktisaintek 2025 merupakan bentuk apresiasi Kemdiktisaintek kepada perguruan tinggi yang dinilai mampu menghadirkan dampak nyata sepanjang tahun.
Dalam forum ini, UT berdiri sejajar dengan perguruan tinggi lain yang dinilai konsisten menjadikan keterbukaan, integritas, dan keberlanjutan sebagai praktik kelembagaan.
Menurut Vika, dua penghargaan ini bukanlah akhir bagi UT, melainkan penanda fase baru. Sebagai PTN BH, UT terus memantapkan langkah sebagai kampus yang terbuka-dalam akses pendidikan, komunikasi publik, dan pertanggungjawaban kelembagaan.
"Di tengah dinamika pendidikan tinggi, UT menegaskan komitmennya untuk melangkah secara konsisten dan berkelanjutan," pungkasnya.
(akd/ega)










































