Pertama! Konferensi Puncak Pendidikan Tinggi 2025 Digelar 19 November, Ini Agendanya

ADVERTISEMENT

Pertama! Konferensi Puncak Pendidikan Tinggi 2025 Digelar 19 November, Ini Agendanya

Trisna Wulandari - detikEdu
Kamis, 13 Nov 2025 17:00 WIB
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kemendiktisaintek, Khairul Munadi
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Tinggi Sains, dan Teknologi Khairul Munadi. Foto: Nikita Rosa/detikedu
Jakarta -

Konferensi Puncak Pendidikan Tinggi Indonesia (KPPTI) 2025 akan digelar di Graha Unesa, Kampus 2 Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Rabu-Jumat, 19-21 November 2025. Pendaftaran dibuka secara daring untuk peserta melalui https://unesa.me/PendaftaranKPPTI.

KPPTI atau Higher Education Summit perdana ini menyasar dosen dan tenaga pendidik, mahasiswa dan organisasi mahasiswa, pimpinan perguruan tinggi dalam negeri dan perguruan tinggi luar negeri (PTLN) yang beroperasi di Indonesia, dan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti).

Konferensi ini juga dapat diikuti pemerhati pendidikan tinggi dan think thank, industri dan asosiasi profesi, ikatan alumni, mitra internasional, media nasional dan internasional, serta diaspora RI di luar negeri, baik akademisi, penliti, dan profesional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Tinggi Sains, dan Teknologi Khairul Munadi mengatakan KPPTI 2025 ini merupakan forum konsolidasi, berbagi praktik baik, dan kolaborasi untuk memperkuat peta jalan Diktisaintek Berdampak dan ekosistem pendidikan tinggi Indonesia lewat sinergi PTN, PTS, PTKL, perguruan tinggi luar negeri yang beroperasi di Indonesia, serta pemangku kepentingan.

ADVERTISEMENT

"Kita ingin bergerak berbasis ekosistem pendidikan tinggi yang ada di Indonesia, jadi tidak lagi bicara sektoral," kata Khairul di Grha Kemdiktisaintek, Jl Pintu Satu Senayan, Jakarta, Kamis (13/11/2025).

Agenda KPPTI 2025

KPPTI perdana menarget 1.000 peserta hadir di Unesa pekan depan. Kegiatan yang dapat diikuti mulai dari plenary session, expo pendidikan tinggi, klinik manajemen dan kepemimpinan, networking forum, hingga forum diaspora Indonesia.

Plenary Session

Sesi dengan pembicara kunci dan narasumber utama, membahas isu strategis pendidikan tinggi seperti pembelajaran digital, internasionalisasi, sampai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Parallel Session

Diskusi tematik tentang kebijakan dan praktik baik sesuai subtema akademik, vokasi, profesi, tata kelola (governance), internasionalisasi dan lain-lain bersama pembicara undangan.

Sharing Session

Sesi khusus perguruan tinggi untuk berbagi praktik baik, inovasi, dan strategi berkelanjutan. Sesi ini juga disertai talkshow kisah inspiratif alumni dan mitra industri

Expo Pendidikan Tinggi

Showcasing capaian, produk teknologi, inovasi sosial, karya berdampak, teaching factory, startup kampus, dan lain-lain di rangkaian booth.

Leadership & Governance Clinic

Klinik manajemen dan kepemimpinan kampus, berbagi solusi praktik tata kelola, diisi pemateri dari pakar manajemen pendidikan tinggi dan konsultan governance.

University Impact Talk

Forum inspiratif yang diisi tokoh pendidikan, alumni dan mitra industri berdampak. Program ini disertai sesi paralel praktik baik.

Networking Forum

Ajang berjejaring PTN, PTS, PTKL,PTLN, dengan mitra nasional dan global.

Festival Kampus Berdampak

Apresiasi karya inovasi sosial, produk berdampak dan praktik baik perguruan tinggi.

Diaspora Indonesia

Forum konsolidasi diaspora Indonesia, menghadirkan perwakilan diaspora untuk memberikan perspektif terkait implementasi Kampus Berdampak. Program ini termasuk sesi peta jalan kolaborasi dan tantangan dari Kemdiktisaintek dan panel diskusi.

Konsolidasi Tujuan Bersama

Peneguhan, pembacaan, dan penandatanganan komitmen kolektif pendidikan tinggi Indonesia 2025.

Khairul menjelaskan, konferensi ini antara lain diharapkan menghasilkan komitmen bersama dan konsolidasi tujuan ekosistem pendidikan tinggi di Indonesia, policy brief per subtema, agenda strategis peningkatan penyerapan lulusan, dan penguatan jejaring lintas institusi pendidikan tinggi dengan industri dan mitra internasional.

KPPTI 2025 digelar oleh Ditjen Dikti Kemdiktisaintek dan Dewan Pendidikan Tinggi, unit utama Kemdiktisaintek, Unesa, Forum Rektor Indonesia, Majelis Rektor PTN Indonesia, LLDIkti, dan melibatkan PTKL, PTLN, industri, serta mitra industri dan internasional.




(twu/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads