Dosen Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Faujian Esa Gumelar dilaporkan hilang. Ia terakhir tatap muka dengan keluarga pada Jumat (29/8/2025).
Kabar tersebut dibenarkan Kepala Kantor Komunikasi Informasi dan Pelayanan Publik UPI Vidi Sukmayadi saat dikonfirmasi detikEdu pada Kamis (4/9/2025).
"Betul dilaporkan dosen tetap kami hilang, terakhir tatap muka dengan keluarga pada tanggal 29 Agustus, untuk berpamitan pergi ke kampus," kata Vidi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ada masa orientasi mahasiswa baru," imbuhnya.
Ia menyatakan Faujian sempat menghubungi keluarga pada Senin (1/9/2025). Komunikasi tersebut merupakan yang terakhir sebelum nomor ponselnya tidak aktkf.
"Senin sempat menghubungi keluarga. Namun setelah itu tidak ada informasi lagi," ucapnya.
Vidi membenarkan saat ditanya apakah Faujian pada Kamis (29/8/2025) membawa tas, buku, HP, uang, atau kartu ATM.
"Semuanya bawa, tapi HP sudah tidak aktif," sambungnya.
Sementara itu, motor Faujian ditinggalkan di toko yang posisinya berseberangan dengan Depo Pendidikan (Dodik) Bela Negara, Rindam III Siliwangi, Cikole, Bandung Barat.
"Motornya ditinggal di mini market di sebrang Dodik Bela Negara," terang Vidi.
"Motor pun telah diambil pihak keluarga. Sementara infonya seperti itu," imbuhnya.
Vidi mengatakan hilangnya Faujian telah dilaporkan oleh pihak keluarga ke Polres Kota Bandung.
"Saat ini pihak dekanat dan prodi masih terus berkoordinasi dengan keluarga," ucapnya.
"Mohon doanya agar dapat berkumpul kembali dengan keluarganya," ujar Vidi.
Berdasarkan data Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), Faujian Esa Gumelar merampungkan studi S1 di UPI dengan gelar Sarjana Pendidikan. Ia juga tercatat sebagai alumnus S2 Universitas Padjadjaran (Unpad) dengan gelar Magister Humaniora.
Di UPI, Faujian Esa Gumelar merupakan dosen tetap di Program Studi Pendidikan Sejarah.
(twu/nwk)