.webp)
17.893 Mahasiswa pendaftar detikcom dalam Magang Merdeka Kampus Merdeka Kemendikbudristek Batch 5 telah rampung diseleksi. 190 mahasiswa terpilih dari penjuru Indonesia disambut dalam Onboarding Digital Media Internship Magang Merdeka hari ini, Selasa (15/8/2023).
Digital Media Internship merupakan bagian Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Batch 5 dari Kemendikbudristek X detikcom. Ada 51 lowongan magang di detikcom yang dibuka tahun ini bagi mahasiswa dari berbagai jurusan, mulai dari bidang konten, produk, teknologi informatika (IT), bisnis, hingga sumber daya manusia (SDM).
"Jangan ragu untuk bertanya, inilah tujuan magang di sini. Semoga kita semua diberikan kesehatan, dilancarkan, dimudahkan hingga program MSIB ini selesai," ucap Head of HR detikcom, Widyastuti Kurniasih pada mahasiswa di Studio 1 Gedung Transmedia, Jl Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Benefit Magang Merdeka
Human Capital Section Head detikcom Nanang Supriyatna mengatakan, para mahasiswa magang akan mendapat pengalaman kerja profesional, pengetahuan dalam Digital Media Bootcamp, konversi 20 SKS, hingga sertifikat magang.
"Masih mengikuti ketetapan yang diminta Pemerintah. Mereka akan dapat bantuan dari pemerintah, dapat bantuan biaya hidup dari pemerintah sebesar Rp 2,8 juta per bulan, dapat bantuan mobilisasi transportasi kalau misalkan dari luar daerah ke Jakarta atau kebalikannya. Karena ada banyak juga yang penempatan di luar Jawa itu. Ada yang milih Bali juga, dari Jakarta," tuturnya tertawa.
Para mahasiswa Digital Media Internship detikcom akan bertugas di delapan kota antara lain yaitu detiknetwork di Jakarta, di Bandung untuk detikJabar, di Solo untuk detikJateng, di Yogyakarta untuk detikJogja, di Jawa Timur untuk detikJatim, di Makassar untuk detikSulsel, di Bali untuk detikBali, dan di Medan untuk detikSumut.
Ada Digital Media Bootcamp
Nanang menambahkan, di samping bantuan hingga sertifikat, mahasiswa bisa memanfaatkan pembelajaran dari Digital Media Bootcamp detikcom.
"Jadi tidak hanya magang saja. Akan kita bikinkan kelas ini, ada banyak hal yang kita share. Jadi mahasiswa akan mengikuti 13 pelatihan yang sudah disediakan. Ini salah satu dari banyaknya benefit: pengalaman, pengetahuan, dan normatifnya," tuturnya.
Bangun Portofolio
Magang Merdeka Batch 5 Kemendikbudristek x detikcom memperluas lowongan dari khusus jurnalis pada batch 4 menjadi posisi tim bisnis hingga creative.
"Hampir semua posisi di detikcom. Banyak posisi, ada tim bisnis, marketing, partnership, konten tentunya, digital journalist, product management, brand communication, people team di HR, recruiter, learning, lalu creative, segala macam," kata Nanang.
Nanang menyampaikan terima kasih dari detikcom atas kontribusi mahasiswa Magang Merdeka Batch 4 di posisi jurnalis sebelumnya. Ia berharap, mahasiswa Magang Merdeka Batch 5 pun dapat senang belajar, merasakan pengalaman kerja di detikcom, dan membangun portofolio.
"Keep up, belajar banyak di detik, bisa berkontribusi. Di detik itu hampir tidak bisa dibedakan yang magang dan karyawan, ia punya kontribusi yang sama untuk membesarkan detikcom. Dari tulisan saja, misalkan ada pemberitaan, termasuk di detikEdu, nama dia (mahasiswa) sebagai reporter baik karyawan maupun magang, ada namanya (di artikel).. Tidak diganti. Ini menunjukkan bahwa itu jadi portofolio. Jadi itu yang penting," tuturnya.
"Mudah-mudahan jadi pengalaman yang menyenangkan untuk belajar tentang media. Saya percaya ketika kita berkarier itu, portofolio dan pernah bekerja itu penting. Selamat bergabung, selamat belajar di detikcom. Kami menyambut hangat, semoga teman-teman mengembangkan detikcom," pungkas Nanang.
(twu/nwk)
