.webp)
Pengumuman tersebut disampaikan Ketua Panitia Pilrek Unila Prof Dr Abdurrahman MSi. Rangkaian pemilihan rektor Unila dibuka secara daring di laman pilrek.unila.ac.id, dikutip dari laman kampus, Rabu (16/11/2022).
Tahapan pemilihan rektor Unila dimulai dengan tahap penjaringan selama 15-29 November 2022. Lalu, akan ditentukan bakal calon rektor yang masuk tahap penyaringan, pemilihan, dan penetapan. Pelantikan rektor baru Unila 2023-2027 dijadwalkan pada Januari 2023.
Syarat Calon Rektor Unila 2023-2027
- PNS yang memiliki pengalaman jabatan fungsional dosen aktif dengan jabatan akademik paling rendah Lektor Kepala.
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
- Berusia paling tinggi 60 tahun pada saat dinyatakan sebagai calon rektor terpilih oleh Senat dalam sebuah rapat pleno penetapan Rektor terpilih.
- Memiliki pengalaman manajerial antara lain:
-Paling rendah sebagai ketua jurusan atau sebutan lain yang setara paling singkat 2 tahun di PTN.
-Paling rendah sebagai pejabat Eselon II.a di lingkungan instansi pemerintah. - Bersedia dicalonkan menjadi rektor yang dinyatakan dengan surat pernyataan tertulis.
- Sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan secara tertulis oleh dokter yang berwenang dari rumah sakit pemerintah/pemerintah daerah.
- Bebas narkotika, prekursor, dan zat adiktif lainnya yang dibuktikan secara tertulis oleh dokter yang berwenang dari rumah sakit pemerintah/pemerintah daerah.
- Setiap unsur penilaian prestasi kerja pegawai paling rendah bernilai baik dalam 2 tahun terakhir.
- Tidak sedang menjalani tugas belajar (beasiswa atau mandiri) lebih dari 6 bulan yang meninggalkan tugas tridharma perguruan tinggi.
- Tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat.
- Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang memiliki kekuatan hukum tetap.
- Berpendidikan Doktor (S3)
- Tidak pernah melakukan plagiat sebagaimana diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan.
- Telah membuat dan menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi.
- Bersedia menandatangani Pakta Integritas.
- Pernyataan tidak terafiliasi dengan partai politik atau ormas.
- Bersedia menandatangani komitmen memajukan Universitas Lampung.
Jadwal Pemilihan Rektor Unila 2023-2027
- Pengumuman penjaringan: 15-29 November 2022
- Pendaftaran bakal calon rektor: 16-29 November 2022
- Seleksi administrasi: 25-30 November 2022
- Penyerahan hasil seleksi administrasi pada senat: 5 Desember 2022
- Penetapan bakal calon rektor dalam rapat senat: 6 Desember 2022
- Pengumuman bakal calon rektor:7 Desember 2022
- Penyerahan visi, misi, dan program kerja bakal calon rektor: 7-8 Desember 2022
- Sosialisasi bakal calon rektor: 7-14 Desember 2022
- Penyampaian program kerja bakal calon rektor di depan civitas akademika: 20 Desember 2022
- Penyampaian visi, misi, dan program kerja bakal calon rektor dalam Rapat Senat Terbuka: 22 Desember 2022
- Penyampaian 3 nama calon rektor pada Kemendikbudristek: 23 Desember 2022
- Pengumuman 3 calon rektor: 23 Desember 2023
- Sosialisasi calon rektor: 23-27 Desember 2023
- Pemilihan calon rektor dalam Rapat Senat Tertutup bersama Kemendikbudistek: 28 Desember 2022 - 6 Januari 2023
- Pengiriman hasil pemilihan calon rektor: H+1 pemilihan
- Penetapan dan pelantikan rektor terpilih oleh Kemendikbudristek: Januari 2023
Abdurrahman mengatakan, rangkaian pilrek Unila 2023-2027 ditetapkan usai audiensi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Abdurrahman mengatakan, pertemuan tersebut menghasilkan surat arahan Mendikbudristek Nadiem Makarim, ditandatangani Plt Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Prof Nizam, yang meminta Senat Unila melakukan percepatan Pilrek Unila periode 2023-2027.
"Senat Unila diberi waktu paling lama tiga bulan untuk menyelesaikan pemilihan ini," kata Wakil Direktur Pascasarjana Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni Unila tersebut.
Ia mengatakan, pemilihan rektor Unila 2023-2027 berfokus untuk mendapat rektor yang berkapabilitas hingga berintegritas untuk memimpin kampus.
"Kita tidak fokus pada pemilihan rektor yang sifatnya percepatan, namun fokus pada penentuan rektor Unila yang punya kapabilitas, integritas, dan academic leadership yang bagus sehingga mampu memimpin Unila jauh lebih baik lagi untuk masa-masa yang akan datang," tutur Abdurrahman.
Ketua Senat Unila Prof Dr La Zakaria berharap agar kampusnya menjaring calon pemimpin akuntabel, berkapasitas, berintegritas, dan bisa memajukan Unila dari semua aspek kemajuan bangsa dan negara.
(twu/nwk)
