Sebanyak 28 Guru Besar (Profesor) rumpun ilmu agama dari berbagai disiplin ilmu diumumkan oleh Kementerian Agama (Kemenag). Hal ini seiringan dengan terbitnya Surat Keputusan Menteri Agama (KMA) terkait penetapan 28 Guru Besar pada Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI).
SKM tersebut diserahkan oleh Sekjen Kemenag, Nizar Ali dan Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali kepada masing-masing Guru Besar. Penyerahan tersebut dilaksanakan di Ruang Sidang Ditjen Pendidikan Islam, Jl. Lapangan Banteng Barat 3-4 Jakarta Lantai VII.
Mengacu pada Peraturan Menteri Agama Nomor 7 Tahun 2021 dan KMA Nomor 856 Tahun 2021, penilaian serta penetapan angka kredit Jabatan Fungsional Dosen Jenjang Lektor Kepala dan Profesor dalam Rumpun Ilmu Agama dilakukan oleh Kemenag. Nizar Ali menegaskan Kemenag cukup serius dalam penilaian dan penetapan Guru Besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Urusan kualitas kita jaga, tidak main-main kepada semua dosen, termasuk dalam kategori Batas Usia Pensiun (BUP)," jelas Nizar sebagaimana dikutip dari laman resmi Kemenag, Selasa (14/6/2022).
Guru Besar UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta tersebut berharap agar nantinya para Guru Besar tersebut dapat berkontribusi dalam pengembangan mutu dan daya saing PTKIN. Sementara itu, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani juga menyampaikan kepada para Guru Besar untuk membangun kebersamaan dalam peningkatan kualitas PTKI.
Adapun nama-nama 28 Profesor baru Kemenag RI, yaitu:
1. Prof. Dr. Helmiati, M.Ag.(UIN Sultan Syarif Kasim Riau)
2. Prof. Dr. Abd. Wahid Hasyim, M.Ag (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
3. Prof. Dr. Ahmad Baidowi, S.Ag., M.Si (UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta)
4. Prof. Dr. Wildana Wargadinata, Lc, M.Ag (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang)
5. Prof. Dr. Saiful Jazil, M.Ag (UIN Sunan Ampel Surabaya)
6. Prof. Dr. Muhammad AR, M.Ed (UIN Ar-Raniry Banda Aceh)
7. Prof. Dr. H. Wajidi Sayadi, M.Ag (IAIN Pontianak)
8. Prof. Dr. Imam Makruf, S.Ag., M.Pd (UIN Raden Mas Said Surakarta)
9. Prof. Dr. Suhairi, S. Ag, MH (IAIN Metro)
10. Prof. Dr. Lalu Supriadi, Lc, MA (UIN Mataram)
11. Prof. Dr. Abdul Hamid, S.Ag., MA (UIN Maulana Malik Ibrahim Malang)
12. Prof. Dr. Muhammad Nasir, M.Ag (UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda)
13. Prof. Dr. H. Mundakir, M.Ag (IAIN Kudus)
14. Prof. Dr. Muhammad Thohir, S.Ag., M.Pd (UIN Sunan Ampel Surabaya)
15. Prof. Dr. Dra. Septi Gumiandari, M.Ag (IAIN Syekh Nurjati Cirebon)
16. Prof. Dr. Imam Kanafi, M.Ag (UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan)
17. Prof. Dr. H. Lukman., M.Ag (UIN Daatokarama Palu)
18. Prof. Dr. Muhammad Syaifuddin, S.Ag., M.Ag (UIN Sultan Syarif Kasim Riau)
19. Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA (IAIN Langsa)
20. Prof. Dr. H. Moh. Roqib, M.Ag (UIN Prof. KH. Saifuddin Zuhri Purwokerto)
21. Prof. Dr. Ilyas Supena, M.Ag (UIN Walisongo Semarang)
22. Prof. Dr. Zubaedi, M.Ag., M.Pd (UIN Fatmawati Soekarno Bengkulu)
23. Prof. Dr. H. Udin, M.Ag (UIN Mataram)
24. Prof. Dr. Ahmad Tholabi, M.A (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
25. Prof. Dr. Imam Sutomo, M.Ag (UIN Salatiga)
26. Prof. Dr. H.A. Mukri Aji, MA (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)
27. Prof. Dr. H.M Nafis D.J., M.Ag (UIN Alauddin Makassar)
28. Prof. Dr. H.M Suyudi, M.Ag (UIN Sunan Ampel Surabaya).
Ruchman Basori, Kasubdit Ketenagaan Diktis mengatakan, Guru Besar di lingkungan Kemenag RI sampai tahun 2021 berjumlah 621 orang dan 33 orang memasuki masa pensiun. Jadi, per Januari 2022 jumlahnya telah mencapai 588 orang.
Penyerahan KMA Guru Besar Rumpun Ilmu Agama dihadiri oleh Kasubdit Kelembagaan dan Kerjasama Thohib Al Asyhar, Kasubdit Pengembangan Akademik Adib Abdushomad, Kasubdit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Suwendi, serta Sub Koordinator Mustaqim, Sub Koordinator Evi Widawati dan segenap staf Subdit Ketenagaan.
(nwy/nwy)