6 Potret Burung Paling Memukau yang Ada di Dunia

ADVERTISEMENT

Foto Edu

6 Potret Burung Paling Memukau yang Ada di Dunia

Pool - detikEdu
Sabtu, 05 Okt 2024 09:00 WIB

Jakarta - Burung adalah makhluk hidup menarik dan berwarna-warni. Dari burung berbicara hingga berwarna cerah, berikut enam burung menakjubkan yang perlu dikenali.

Resplendent Quetzal or Pharomachrus mocinno watches over a chick in a nest at the Monteverde Cloud Forest Reserve near Monteverde, Costa Rica, Wednesday, May 23, 2007.  Recent climate change studies establish the link between global warming and amphibian disappearances and extinctions, according to Dr. Alan Pounds, who has been studying climate change and frog declines in Monteverde for more than 20 years. Many bird species show signs of varying their ranges as climate change brings fewer moisture laden clouds to the forest. (AP Photo/Kent Gilbert)

Gouldian finch, burung kecil yang berasal dari Australia, dikenal karena warna bulunya yang cerah dan beragam. Dengan kombinasi warna hijau, kuning, merah, dan biru, burung ini menjadi salah satu burung finch yang paling diinginkan oleh para penggemar burung. AP Photo/Georgios Kefalas. Β 

Resplendent Quetzal or Pharomachrus mocinno watches over a chick in a nest at the Monteverde Cloud Forest Reserve near Monteverde, Costa Rica, Wednesday, May 23, 2007.  Recent climate change studies establish the link between global warming and amphibian disappearances and extinctions, according to Dr. Alan Pounds, who has been studying climate change and frog declines in Monteverde for more than 20 years. Many bird species show signs of varying their ranges as climate change brings fewer moisture laden clouds to the forest. (AP Photo/Kent Gilbert)

Selanjutnya, ada flamingo, burung yang dikenal karena lehernya yang panjang dan bulu berwarna pink yang menawan. Flamingo dapat ditemukan di berbagai habitat, seperti rawa, danau, dan pantai di seluruh dunia, terutama di Afrika, Asia, dan Amerika. Flamingo mendapatkan warna pinknya dari makanan yang kaya karotenoid, seperti udang dan alga. AP Photo/Markus Schreiber Β 

Resplendent Quetzal or Pharomachrus mocinno watches over a chick in a nest at the Monteverde Cloud Forest Reserve near Monteverde, Costa Rica, Wednesday, May 23, 2007.  Recent climate change studies establish the link between global warming and amphibian disappearances and extinctions, according to Dr. Alan Pounds, who has been studying climate change and frog declines in Monteverde for more than 20 years. Many bird species show signs of varying their ranges as climate change brings fewer moisture laden clouds to the forest. (AP Photo/Kent Gilbert)

Wood duck adalah burung perahu yang cantik dengan kombinasi warna yang mencolok, termasuk hijau, ungu, dan putih. Mereka dapat ditemukan di hutan hujan danau dan sungai di Amerika Utara. Bruce Bennett/Getty Images. Β 

Resplendent Quetzal or Pharomachrus mocinno watches over a chick in a nest at the Monteverde Cloud Forest Reserve near Monteverde, Costa Rica, Wednesday, May 23, 2007.  Recent climate change studies establish the link between global warming and amphibian disappearances and extinctions, according to Dr. Alan Pounds, who has been studying climate change and frog declines in Monteverde for more than 20 years. Many bird species show signs of varying their ranges as climate change brings fewer moisture laden clouds to the forest. (AP Photo/Kent Gilbert)

Scarlet macaw adalah salah satu burung tercantik di dunia, terkenal dengan bulu merah, kuning, dan biru yang mencolok. Ditemukan di hutan hujan Amerika Tengah dan Selatan, burung ini adalah simbol keindahan alam. Selain penampilannya yang mencolok, scarlet macaw juga memiliki kecerdasan yang tinggi dan mampu meniru suara manusia. AP Photo/Fernando Vergara Β 

Resplendent Quetzal or Pharomachrus mocinno watches over a chick in a nest at the Monteverde Cloud Forest Reserve near Monteverde, Costa Rica, Wednesday, May 23, 2007.  Recent climate change studies establish the link between global warming and amphibian disappearances and extinctions, according to Dr. Alan Pounds, who has been studying climate change and frog declines in Monteverde for more than 20 years. Many bird species show signs of varying their ranges as climate change brings fewer moisture laden clouds to the forest. (AP Photo/Kent Gilbert)

Merak, terutama merak jantan, terkenal dengan ekor panjang yang indah dan warna yang cerah. Burung ini berasal dari India dan beberapa bagian Asia Selatan. Merak jantan dapat membuka ekornya untuk menampilkan pola yang menakjubkan, yang berfungsi sebagai daya tarik untuk menarik betina. AP Photo/Channi Anand Β 

Resplendent Quetzal or Pharomachrus mocinno watches over a chick in a nest at the Monteverde Cloud Forest Reserve near Monteverde, Costa Rica, Wednesday, May 23, 2007.  Recent climate change studies establish the link between global warming and amphibian disappearances and extinctions, according to Dr. Alan Pounds, who has been studying climate change and frog declines in Monteverde for more than 20 years. Many bird species show signs of varying their ranges as climate change brings fewer moisture laden clouds to the forest. (AP Photo/Kent Gilbert)

Burung Quetzal, atau Pharomachrus mocinno, terkenal sebagai simbol kebebasan dan keindahan di banyak budaya Mesoamerika. Dikenal karena bulu hijau berkilau dan ekor panjangnya, Quetzal dapat ditemukan di hutan pegunungan di Amerika Tengah. Burung ini juga merupakan spesies yang dilindungi, karena habitatnya yang terancam punah akibat penebangan hutan dan perburuan. AP Photo/Kent Gilbert Β 

6 Potret Burung Paling Memukau yang Ada di Dunia
6 Potret Burung Paling Memukau yang Ada di Dunia
6 Potret Burung Paling Memukau yang Ada di Dunia
6 Potret Burung Paling Memukau yang Ada di Dunia
6 Potret Burung Paling Memukau yang Ada di Dunia
6 Potret Burung Paling Memukau yang Ada di Dunia
Hide Ads