Mengintip Pameran Fotografi Snouck Hurgronje di Perpusnas

Suasana peluncuran buku karya Guru Besar Universitas Leiden, Belanda Wim van den Doel berjudul "Snouck: Biografi Ilmuwan Christian Snouck Hurgronje" dan pameran fotografi di kawasan Perpustakaan Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (13/5/2023).

Lembaga dari Belanda yang bergerak pada studi Asia Tenggara dan Karibia KITLV-Jakarta bekerja sama dengan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Yayasan Pustaka Obor, dan Galeri Foto Jurnalistik ANTARA meluncurkan buku karya Guru Besar Universitas Leiden, Belanda Wim van den Doel berjudul "Snouck: Biografi Ilmuwan Christian Snouck Hurgronje".

Buku yang diterjemahkan dari versi aslinya dalam bahasa Belanda itu menceritakan kehidupan Snouck Hurgronje yang penuh pertualangan.

Wim van den Doel dalam buku itu melukiskan kehidupan Snouck Hurgronje yang luar biasa aktif dan kompleks.

Relief itu dilatarbelakangi peristiwa-peristiwa drastis yang terjadi di Eropa, Timur Tengah, dan Indonesia.

Snouck Hurgronje, dalam buku tersebut, pernah hidup dan meneliti di Mekah dan menempuh pelajaran di Masjidil Haram. Dia kemudian menjadi penasihat pemerintahan kolonial di Hindia Belanda dan merancang kebijakan pemerintahannya berkaitan dengan Islam.

Bersama dengan Jenderal Van Heutsz dia memperjuangkan penaklukan Aceh. Selain peluncuran buku "Snouck: Biografi Ilmuwan Christian Snouck Hurgronje", penyelenggara juga mengadakan diskusi panel dengan panelis dari UIN Sunan Gunung Jati Bandung, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Historia.id, serta pameran foto dengan tema "Admired and Despised: the Life and Works of Snouck Hurgronje".

Pembukaan pameran foto diselenggarakan di Zona Pameran Lantai 4 Perpustakaan Nasional RI yang berlangsung tanggal 13-25 Mei 2023. Foto-foto yang ditampilkan merupakan koleksi digital Perpustakaan Universitas Leiden, Belanda.

Pada acara peluncuran buku biografi Snouck Hurgronje, turut hadir Presiden Dewan Eksekutif Universitas Annetje Ottow, Direktur Perpustakaan Universitas Leiden Kurt De Belder, Direktur KITLV-Jakarta Marrik Bellen, Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Muhammad Syarif Bando, General Manager Yayasan Obor Indonesia Kartini Nurdin, dan Direktur Utama Perum LKBN Antara Meidyatama Suryodiningrat.