Gaya Mengajar Guru Abad 21: Project-based Learning buat Siswa & Keterampilan

ADVERTISEMENT

Gaya Mengajar Guru Abad 21: Project-based Learning buat Siswa & Keterampilan

detikEdu - detikEdu
Senin, 08 Mei 2023 21:00 WIB

Jakarta - Sampoerna Academy & The Association of National and Private School (ANPS) menggelar Teacher's Workshop and School Tour, Senin (8/5/2023). Berikut rangkaiannya.

Workshop guru
Sekitar 60 guru dari 24 sekolah di Jabodetabek mengikuti Teacher's Workshop and School Tour bertema Igniting Excellence: Together for Better Indonesia di di Sampoerna Academy L’Avenue.

Di lokakarya ini, para guru diajak menyelami proses pembelajaran yang relevan sesuai jenjang pendidikan siswa. Guru lalu dapat memilih sesi workshop interaktif tentang experiential learning, pendudukan umum, dan pendekatan pembelajaran, seperti dikutip dari keterangan resminya. Foto: Sampoerna Academy
Workshop guru
Adelina Holmes, Principal Sampoerna Academy Pakuwon Indah Campus, mengangkat pembahasan konsep pembelajaran berbasis proyek (project based-learning) di Plenary Session: Promoting Student Voice and Choice.

Pada pembelajaran berbasis proyek, kata Holmes, pengajar berperan sebagai fasilitator yang memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk memilih sendiri tema atau objek proyek diinginkan. Dengan begitu, siswa dapat lebih percaya diri, bersemangat, dan terasah kemampuan berpikir kritisnya, serta dapat berinovasi untuk menyelesaikan tantangan dalam proyek. Foto: Sampoerna Academy
Workshop guru
Nor Alia MD Noh, Head of Sampoerna Academy International Early Years Curriculum (IEYC), membahas pentingnya pengajar untuk memiliki pemikiran global dalam sesi Supporting Global-Mindedness in Classrooms and Lesson.

Guru, sambungnya, juga kemudian perlu menanamkan pemikiran global pada peserta didik sesuai tingkat usianya.

"Ini akan sangat membantu peserta didik untuk memaknai multikultur dengan lebih komprehensif sehingga memudahkan mereka untuk beradaptasi lebih cepat di masa depan," kata Nor. Foto: Sampoerna Academy
Workshop guru
Anushia Senthevadivel, Head of Curriculum Sampoerna Academy, membahas pengembangan kompetensi dan keterampilan abad 21 yang menjadi prioritas utama dalam pendidikan saat ini dalam tema Engaging Learners to Develop 21st Century Skills.

Anushia menjelaskan, model pembelajaran experiential atau berbasis pengalaman memungkinkan sekolah mendesain kurikulum lebih efektif. Sebab, metode pembelajaran ini berfokus pada pada partisipasi siswa, bagaimana anak-anak belajar dari pengalaman, dan bagaimana ia menerapkankannya di kehidupan sehari-hari. Foto: Sampoerna Academy
Workshop guru
Holmes menjelaskan, semua sesi workshop menggunakan konsep interaktif, dengan harapan para peserta pelatihan dapat berbagi insight atau tantangan yang dihadapi di kelas serta menemukan solusinya.

"Saya merasa senang sekali bisa bertemu dengan sesama edukator karena acara hari ini merupakan wadah untuk saling mendukung dan mengembangkan keterampilan demi proses belajar mengajar yang lebih menyenangkan dan efektif,” pungkasnya. Foto: Sampoerna Academy
Gaya Mengajar Guru Abad 21: Project-based Learning buat Siswa & Keterampilan
Gaya Mengajar Guru Abad 21: Project-based Learning buat Siswa & Keterampilan
Gaya Mengajar Guru Abad 21: Project-based Learning buat Siswa & Keterampilan
Gaya Mengajar Guru Abad 21: Project-based Learning buat Siswa & Keterampilan
Gaya Mengajar Guru Abad 21: Project-based Learning buat Siswa & Keterampilan
Hide Ads