7 Potret Prilly Jadi Dosen di Universitas Udayana Bali, Mahasiswa 'Enggan Tidur'

Prilly Latuconsina Jadi Dosen di Universitas Udayana.

Prilly menjadi dosen lewat Program Praktisi Mengajar 2023 di Universitas Udayana, Bali. Dalam balutan batik, Prilly membagikan pengetahuannya pada mata kuliah Perencanaan Bisnis Usaha Kreatif di prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) pada Kamis (4/5/2023). (Foto: Kemdikbud)

Kehadiran Prilly sebagai dosen praktisi disambut oleh 40 mahasiswa yang mengikuti sesi kuliah bersamanya. Dalam memberikan materi, Prilly ditemani oleh dosen pengampu mata kuliah Perencanaan Bisnis Usaha Kreatif Unud yakni I Gede Nandya Oktora. (Foto: Kemdikbud)

Selain bekerja di dunia hiburan, Prilly juga memiliki usaha bisnis kreatif. Ia pun membagikan pengetahuan kepada mahasiswa terkait strategi pemasaran bisnis kreatif mulai dari membuat proposal hingga studi kasus dari usaha miliknya yakni a La Joie Bakery and Café. (Foto: Kemdikbud)

Bukan kali pertama, Prilly juga pernah mengajar di Universitas Gadjah Mada pada 2022 lalu. Saat itu, Prilly membagikan pengetahuannya pada mata kuliah Kajian Selebritas di kelas prodi Ilmu Komunikasi. (Foto: Kemdikbud)

“Program Praktisi Mengajar ini adalah hal yang menyenangkan bagi saya. Saya bukan hanya mengajar tetapi juga ikut belajar, karena dalam proses perkuliahan banyak pertanyaan dan perspektif mahasiswa yang membuka mata saya lebih luas lagi,” ungkap Prilly. (Foto: Kemdikbud)

Mahasiswa juga antusias akan kedatangan pemain Ganteng Ganteng Serigala itu. Ni Komang Deepa Shanti Dewi, salah satu mahasiswa prodi Manajemen Unud yang mengikuti kelas Prilly berharap agar Prilly bisa lebih banyak memberikan pengalaman yang ia miliki ke depannya.

"Kegiatan yang dilaksanakan hari ini sangat seru, kita membahas lebih banyak tentang bisnis dengan Kak Prilly, harapannya ke depannya Kak Prilly bisa lebih banyak sharing lagi," ujar Ni Komang. (Foto: Kemdikbud)

Lewat Program Praktisi Mengajar, sebanyak 245 perguruan tinggi di Indonesia, 7.935 kelas, 4.738 praktisi, dan 265.000 mahasiswa telah terlibat dalam program kolaborasi ini. (Foto: Kemdikbud)