Ponorogo - Malaysia akan mengklaim Reog Ponorogo ke UNESCO. Keputusan tersebut tentu membuat masyarakat Indonesia gusar, khususnya seniman Reog Ponorogo di Jawa Timur.
Foto Edu
Mengenal Kesenian Reog Ponorogo yang Mau Diklaim Malaysia

Malaysia akan mendaftarkan kesenian reog Ponorogo sebagai kebudayaan negaranya ke United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Keputusan Malaysia tersebut tentu membuat masyarakat Indonesia gusar, khususnya seniman Reog Ponorogo di Jawa Timur.
Sesuai namanya, Reog Ponorogo merupakan kebudayaan yang berasal dari Jawa Timur. Reog Ponorogo adalah seni tradisional masyarakat Ponorogo yang sering dikenal sebagai Barongan. Β
Tarian ini menampilkan sosok topeng macan berhias bulu merak dengan ukuran yang sangat besar. Topeng tersebut dikenakan dan ditarikan dengan gerakan meliuk-liuk. Β
Kesenian Reog Ponorogo sudah tercatat di prasasti peninggalan Kerajaan Kanjuruhan. Prasasti tersebut bertahun 682 Caka atau 760 Masehi. Β
Mengutip dari buku Mengenal Kesenian Nasional 5 Reog karya Kustopo, awal mulanya reog Ponorogo merupakan cerita tentang raja dari Kerajaan Bantarangin yang sekarang dikenal sebagai kota Ponorogo. Raja tersebut bernama Kelana Suwandana. Β
Ia berniat melamar putri Kerajaan Kediri yang bernama Dewi Ragil Kuning yang dijuluki Putri Sanggalangit. Namun saat diperjalanan ia dicegat oleh Raja Kediri yang bernama Singabarong, dengan pasukan bala tentaranya yang terdiri dari burung dan singa. Β
Sedangkan kala itu, pasukan Kerajaan Ponorogo, Raja Kelana dan Wakilnya Bujanganom dikawal oleh warok. Warok merupakan pengawal raja yang memiliki kekuatan ilmu hitam yang mampu mematikan lawan-lawannya. Β
Kemudian terjadilah perang tanding antara kedua kerajaan. Kedua kubu memiliki kekuatan yang besar, sehingga pertarungan terjadi beberapa hari dan tidak ada yang menang. Mereka pun akhirnya berdamai karena kekuatannya habis. Β
Akhirnya Raja Kediri menerima lamaran Raja Bantarangin yang melamar putrinya. Pada saat kedua mempelai menikah, pasukan merak dan singa serta warok mengadakan atraksi sebagai sebuah tontonan. Β
Selanjutnya perang-perangan antara merak dan singa melawan warok dijadikan sebuah pertunjukan tarian bernama reog. Tariannya merupakan tarian perang antara Kerajaan Kediri dan Kerajaan Bantarangin yang bernama Ponorogo. Β