Bappenas Luncurkan ECDI 2030, Bangun Fondasi SDM Unggul Sejak Dini

ADVERTISEMENT

Bappenas Luncurkan ECDI 2030, Bangun Fondasi SDM Unggul Sejak Dini

Hana Nushratu - detikEdu
Kamis, 15 Mei 2025 11:12 WIB
Kementerian PPN/Bappenas resmi meluncurkan Indeks Perkembangan Anak Usia Dini atau Early Childhood Development Index (ECDI) 2030 tahun 2024.
Foto: Bappenas
Jakarta -

Kementerian PPN/Bappenas resmi meluncurkan Indeks Perkembangan Anak Usia Dini atau Early Childhood Development Index (ECDI) 2030 tahun 2024. Peluncuran ini sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2025-2029 dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs) poin ketiga Kehidupan Sehat dan Sejahtera dan poin keempat Pendidikan Berkualitas.

"Kunci keberhasilan mewujudkan generasi Indonesia Emas terletak pada pemenuhan kebutuhan esensial anak sejak usia dini, baik pendidikan, kesehatan, maupun perlindungan pengasuhan, karena perkembangan otak mencapai 90% dalam lima tahun pertama kehidupan atau golden years," papar Wamen PPN Febrian Alphyanto Ruddyard, dalam keterangan tertulis, Kamis (15/5/2025).

Dalam sambutannya, Febrian menegaskan pentingnya Indonesia untuk memanfaatkan momentum bonus demografi dengan meningkatkan investasi pada pembangunan manusia. Menurutnya, pada lima tahun pertama kehidupan anak tidak hanya perlu dilengkapi dari sisi teknikal, namun juga karakter dan sisi spiritualitas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemampuan berpikir yang tidak didasari karakter yang baik dan sisi spiritualitas yang tebal akan menghasilkan manusia-manusia yang berkarakter AI," jelas Febrian.

Dokumen ECDI2030 tahun 2024 yang disusun Kementerian PPN bersama Kemendukbangga/BKKBN, Badan Pusat Statistik, UNICEF, dan Tanoto Foundation berdasarkan survei yang dilakukan dari Desember 2023 hingga Mei 2024 ini, menjadi alat strategis untuk memastikan kebijakan responsif terhadap tumbuh kembang anak, serta mewujudkan SDM unggul sebagai kunci mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berdaya saing. Febrian juga menekankan pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berkorelasi positif membentuk kemampuan sensorik, kognitif, dan bahasa anak.

ADVERTISEMENT

Hasil pengukuran pada 2024, ECDI Indonesia mencatatkan sebesar 87,7% anak Indonesia usia 24-59 bulan telah berkembang sesuai dengan tahap perkembangan, pembelajaran, kesejahteraan, psikososial, dan kesehatan. Diharapkan ECDI2030 tahun 2024 dapat menjadi instrumen penting dalam penyusunan kebijakan berbasis data untuk memastikan setiap anak Indonesia mendapatkan hak atas tumbuh kembang yang optimal.

"Untuk itu, dibutuhkan kolaborasi yang sangat erat antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, mitra pembangunan, pakar, akademisi, dan masyarakat. Mari kita satukan langkah, perkuat sinergi, dan berkomitmen membangun pondasi kokoh bagi generasi masa depan, demi Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045," pungkasnya.




(hnu/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads