Liburan telah tiba! Momen yang berharga tersebut sayang sekali kalau tidak dihabiskan dengan melakukan sejumlah kegiatan seru bersama anak.
Sebab libur sekolah bisa menjadi momentum bagi orang tua untuk menstimulasi tumbuh kembang anak. Banyaknya waktu selama liburan bisa digunakan untuk belajar sambil bermain dengan melakukan aktivitas yang seru.
Agar momen liburan berkesan dan tidak membosankan, berikut sejumlah aktivitas seru yang bisa dilakukan dengan anak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Menggambar dan Mewarnai
Agar kreativitas terasah, orang tua bisa menghabiskan waktu dengan menggambar dan mewarnai bersama anak.
Kegiatan tersebut membantu anak untuk menuangkan berbagai imajinasi yang dimiliki dalam sebuah media untuk menggambar seperti kanvas dan kertas mewarnai. Memperkenalkan warna hingga mencampurkan warna juga membantu mengasah kreativitas anak.
2. Bermain di Alam
Bermain di alam merupakan salah satu pilihan kegiatan seru yang bisa dilakukan saat momen liburan tiba. Selain seru, bermain di alam bisa membantu menstimulasi perkembangan anak.
Pasalnya, anak bisa menemukan banyak hal baru ketika bermain di alam mulai dari berbagai jenis tanaman hingga berbagai jenis hewan. Tak hanya itu, aktivitas tersebut juga memberikan kesempatan kepada anak untuk mengeksplorasi dan mengembangkan kreativitas anak.
Untuk rekomendasi destinasinya pun beragam seperti mengunjungi air terjun, berkemah di pegunungan, dan menikmati sunset di pinggir pantai.
3. Memasak
Memasak juga merupakan kegiatan yang bisa dilakukan bersama dengan anak. Orang tua bisa libatkan anak untuk membuat sejumlah makanan dan minuman favorit mereka antara lain cake, ice cream, jus, dan lainnya.
Orang tua bisa berikan tugas khusus yang tergolong bisa dikerjakan oleh anak-anak. Secara tidak langsung hal tersebut mengajarkan anak tentang pentingnya tanggung jawab dan kerja sama tim.
4. Melakukan Eksperimen Kecil
Anak-anak biasanya suka dengan sesuatu yang baru. Oleh karena itu, tidak ada salahnya jika momen libur sekolah dijadikan momentum untuk melakukan eksperimen kecil bersama-sama.
Ada banyak eksperimen yang yang bisa dilakukan, misalnya menghasilkan nada dari gelas yang diisi air. Eksperimen kecil tersebut bahan-bahannya pun tergolong mudah didapatkan.
Orang tua hanya perlu menyiapkan sejumlah gelas kaca, lalu diisi dengan volume air berbeda agar bisa menghasilkan suara beragam. Jika sudah terisi air, maka bagian bibir gelas bisa diputar dengan jari agar bisa menghasilkan suara.
5. Bermain Peran
Setiap anak pasti memiliki cita-cita yang ingin dicapai. Untuk membantu mewujudkan cita-cita tersebut, orang tua bisa memberikan kesempatan kepada anak untuk bermain peran.
Sebagai contoh, jika anak memiliki cita-cita sebagai dokter. Tidak ada salahnya, orang tua menyiapkan sejumlah kostum dokter yang bisa digunakan oleh anak. Di sini, orang tua bisa memainkan peran lain seperti menjadi pasien, sehingga komunikasi dengan anak bisa lebih terbangun.
Bermain dokter-dokteran juga bisa membantu anak untuk meningkatkan kepercayaan diri dan ketenangan saat hendak ke dokter. Anak pun akan merasa tidak takut saat ke dokter.
Agar stimulasi tumbuh kembang anak maksimal tentu tidak hanya bisa dilakukan dengan melakukan sejumlah permainan tersebut. Orang tua juga harus memberikan nutrisi tambahan untuk anak.
Berikan juga susu yang mengandung asam amino dan kalsium yang penting untuk tumbuh kembang anak-anak. Salah satu susu yang bisa menjadi rekomendasinya adalah Susu Morinaga Chil Go yang enak bernutrisi.
![]() |
Susu Morinaga Chil Go dalam format susu bubuk mengandung serat pangan inulin, tinggi vitamin A, C, E, Zinc, juga dilengkapi minyak ikan, omega 3, omega 6, kolin, serta tinggi kalsium, 14 vitamin, dan 7 mineral untuk mendukung daya tahan tubuh dan tumbuh kembangnya. Selain itu, Morinaga Chil Go juga tersedia dalam susu cair siap minum yang tak kalah enak dan bernutrisi. Ini cocok untuk bekal dan camilan enak selama anak-anak beraktivitas di luar rumah.
(ads/ads)