Bravo! Ini Tim Mahasiswa Juara Shell Eco-Marathon Mandalika, UGM hingga UPI

Foto: Instagram/ditjen.dikti/Mahasiswa pemenang Shell Eco-marathon 2022, ada UGM sampai UPI

Jakarta -

Sebanyak lebih dari 40 tim mahasiswa dari sembilan negara Asia bersaing di ajang Shell Eco-marathon di Mandalika, Lombok pada 11-15 Oktober 2022 lalu.

Mengutip dari situs resmi Shell Indonesia, ajang ini adalah program skala global yang menantang para mahasiswa merancang dan mengembangkan kendaraan ultra hemat energi, lalu diuji di sirkuit.

Kendaraan yang diciptakan oleh para mahasiswa akan melewati pemeriksaan teknis terperinci sebelum masuk ke lintasan dan melihat seberapa jauh bisa melaju menggunakan jumlah bahan bakar paling sedikit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para mahasiswa Indonesia bersaing dengan mahasiswa lain dari negara India, Singapura, Filipina, Vietnam, Nepal, Malaysia, Kazakhstan, dan Korea Selatan. Mereka akan bersaing dalam dua kategori kelas kendaraan, yaitu prototype dan urban concept.

Perlombaan kategori prototype fokus pada desain kendaraan ultra efisien dan ringan yang umumnya menggunakan roda tiga. Kemudian, pada kategori urban concept, fokus rancangannya adalah kendaraan untuk mobilisasi perkotaan yang hemat energi dengan roda empat konvensional.

Para mahasiswa bisa merancang kategori keduanya dan memilih tiga kategori energi, yakni mesin pembakaran dalam (internal combustion engine), sel bahan bakar hidrogen, dan baterai listrik.

Disebutkan dalam laman Instagram Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, para mahasiswa Indonesia mendominasi kemenangan dengan menyabet juara di lima dari enam kelas dikompetisikan. Mereka juga memperoleh kemenangan di berbagai kelas dan kategori lain.

Mahasiswa Pemenang Shell Eco-marathon 2022

1. Universitas Indonesia (UI)

Juara 1: tim Arjuna UI, kategori urban concept baterai elektrik dengan capaian 194 km/kWh
Juara 1: tim Nakoela UI, kategori prototype ICE dengan capaian 905 km/L

2. Universitas Gadjah Mada (UGM)

Juara 1: tim Semar Proto UGM, kategori prototype baterai elektrik dengan kemampuan jarak tempuh 586 km/kWh
Juara 2: tim Semar Urban UGM, kategori urban concept ICE dengan capaian 332 km/L

3. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Juara 3: tim Sapuangin ITS, kategori urban concept ICE dengan capaian 270 km/L
Juara 3: tim Antasena ITS, kategori prototype bahan bakar hidrogen dengan capaian 228 km/meter kubik

4. Universitas Brawijaya (UB)

Juara 1: tim Apatte Elang Perkasa 2, kategori prototype bahan bakar hidrogen dengan capaian 361 km/meter kubik
Juara 2: tim Elang Perkasa 1, kategori urban concept baterai elektrik dengan capaian 112 km/kWh

5. Universitas Negeri Yogyakarta (UNY)