Semangat Anak-anak Pedalaman NTT Bersekolah Meski Fasilitas Terbatas

ADVERTISEMENT

Tapal Batas

Semangat Anak-anak Pedalaman NTT Bersekolah Meski Fasilitas Terbatas

Angga Laraspati - detikEdu
Sabtu, 10 Sep 2022 10:15 WIB
Semangat Anak-anak Pedalaman NTT Belajar di Sekolah
Foto: detikcom/Andhika Prasetia

Hal senada diungkapkan oleh Guru di SD Manuinhau, Jennifer. Guru yang masih berstatus sebagai guru honorer ini mengatakan semangat anak-anak di sekitar sekolah untuk belajar memang sangat tinggi. Bahkan, mereka pernah memenangkan sebuah lomba membaca.

Baru-baru ini kan kelas 3 ada lomba membaca, juara 2 antar sekolah, perasaan saya ya begitu senang, karena kami biarpun di pegunungan, paling di gunung paling udik tapi tidak apa-apa, yang penting kami juara, sangat senang sekali," kata Jennifer.

Serupa, Founder dan Ketua Yayasan Sahabat Anak Dawan Sherlinda Marut mengatakan anak-anak di SD tersebut memang punya cita-cita, apalagi pendidikan yang diberikan sudah tanpa biaya alias gratis. Meski begitu, mereka masih membutuhkan dorongan seperti bantuan komputer atau laptop.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bukan karena tidak mampu beli, tapi karena di sini belum ada listrik. Itulah alasan kenapa anak-anak di sini belum bisa bersaing dengan anak-anak di kota karena faktor pendukungnya tidak ada. Apalagi pemerintah lagi mencanangkan digital," imbuh Sherli.

Walaupun begitu, Sherli yang jadi nahkoda organisasi non profit ini terus mencari donatur dalam membantu pendidikan bagi anak-anak yang ada di pedalaman NTT ini. Gayung bersambut, salah satu bank BUMN yaitu BRI kerap membantu organisasi yang diusung Sherli dalam gerakannya tersebut.

ADVERTISEMENT

"Dalam hal ini, pihak Bank BRI kami sering dibantu. Ada yang dapat beasiswa, atau kegiatan dalam rangka ulang tahun BRI. Dan bukan hanya di sini, jadi sudah sering kami dikunjungi oleh pihak BRI. Dan saya bersyukur sekali bisa jadi salah satu mitra di BRI," kata Sherli.

Sementara itu, Pemimpin Cabang BRI Kefamenanu Abid Rahman Martono mengatakan bantuan-bantuan tersebut merupakan wujud kepedulian BRI untuk pendidikan anak-anak yang ada di perbatasan.

"Harapannya agar pendidikan di daerah perbatasan bisa lebih maju lagi, walaupun sumbangsih yang kami berikan tidak besar. Tapi mudah-mudahan ini, memberikan motivasi bagi anak-anak di perbatasan untuk menuntut ilmu semakin tinggi," tutur Abid.

Sebagai informasi, detikcom bersama BRI mengadakan program Tapal Batas yang mengulas perkembangan ekonomi, infrastruktur, hingga wisata di beberapa wilayah terdepan Indonesia. Untuk mengetahui informasi dari program ini ikuti terus berita tentang Tapal Batas di tapalbatas.detik.com!



Simak Video "Kisah di Balik Resort Satu-satunya di Kota Kecil Wini"
[Gambas:Video 20detik]

(fhs/ega)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads