.webp)
Dukungan datang bagi pemain Indonesia yang berlaga di final Piala AFF 2020. Salah satunya untuk Pratama Arhan yang mendapat beasiswa penuh dari kampus tempatnya menuntut ilmu, Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Semarang.
Rektor Udinus, Edi Noersasongko mengatakan beasiswa yang diberikan pada Pratama Arhan merupakan bentuk penghargaan. Kini, bek sayap kiri andalan Indonesia itu merupakan mahasiswa semester 2 jurusan ekonomi manajemen Udinus. Ia masuk dengan jalur prestasi.
Edi bahkan menjanjikan pihak kampus akan menyediakan fasilitas beasiswa hingga S2 jika Arhan ingin melanjutkan studinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"SPP dan SKS gratis, zero. Monggo kalau mau S2, dengan senang hati kami terbuka kalau dia mau. Kalau mau lanjut S2 diberi beasiswa juga," kata Edi kepada wartawan lewat sambungan telepon, Kamis (30/12/2021).
Baca juga: Piala AFF 2020: Thailand Belum Juara! |
Guru Besar Technopreneur Management Udinus itu menyambung, "Ya, nanti kita beri laptop juga, jelas-jelas biar lebih semangat."
Edi sendiri masih optimistis Indonesia bisa meraih kemenangan pada leg kedua. Namun, untuk pemberian beasiswa dan bentuk penghormatan lainnya pada Pratama Arhan tidak melihat menang atau kalah.
"Menang atau kalah tetap dapat beasiswa sama laptop. Yakin Indonesia menang," jelasnya.
Pada pertandingan Final AFF 2020 leg pertama Indonesia takluk 0-4 lawan Thailand. Pratama Arhan tidak ikut dimainkan oleh pelatih. Namun pada leg kedua, Arhan diprediksi kembali diturunkan jadi starter.
Udinus, menurut Edi akan menggelar nonton bareng terbatas dengan protokol kesehatan ketat. "(Nobar) Hari Sabtu itu hanya untuk mahasiswa Udinus yang sudah vaksin 2 kali jadi memang prokes ketat ya di kampus," ujarnya.
Selain Pratama Arhan, Udinus juga memiliki sejumlah mahasiswa yang jadi atlet berprestasi baik di kancah nasional hingga internasional dari berbagai macam cabang olahraga. Total ada 42 orang dan seluruhnya sudah mendapatkan beasiswa.
(alg/pal)
