Apa Itu Ayam Kapas? Ini Penjelasan Pakar IPB

ADVERTISEMENT

Apa Itu Ayam Kapas? Ini Penjelasan Pakar IPB

Anatasia Anjani - detikEdu
Jumat, 10 Des 2021 08:30 WIB
Silkie chicken walking on the farm in Queensland, Australia
Foto: Getty Images/iStockphoto/Adam88xx
Jakarta -

Detikers apakah kalian pernah mendengar ayam kapas? Ayam kapas atau Silkie Chicken adalah ayam yang memiliki penampilan yang sangat unik. Ayam kapas berbeda dari ayam pada umumnya. Hal ini dikarenakan ayam kapas memiliki bulu halus yang lembut dan halus dan menutupi seluruh tubuhnya.

Guru Besar Fakultas Peternakan IPB University, Ronny Rachman Noor menjelaskan alasan mengapa ayam kapas adalah hewan yang unik. Menurutnya ayam kapas berasal dari hasil seleksi yang sudah dilakukan ribuan tahun lamanya sehingga menciptakan breed tersendiri yang sangat unik.

"Menurut catatan sejarah, ayam kapas ini berasal dari China yang dibiakkan dan diseleksi di jaman kekaisaran Han sekitar tahun 200 SM. Dari China, ayam kapas yang dikenal sebagai WU GU JI atau ayam hitam ini menyebar ke seluruh dunia menjadi ayam yang sangat unik. Pada abad ke-13, Marcopolo penah menyinggung ayam kapas ini di dalam catatan perjalanannya, menyebutnya sebagai furry chickens," ujar Ronny yang dilansir dari laman resmi IPB, Kamis (9/12/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Ronny, bulu lembut yang seperti kapas tersebut disebabkan oleh adanya gen resesif yang dinamakan gen hookless yang berada di kromosom No 3.

"Terjadi mutasi gen pada ayam kapas yang melibatkan proses transversi atau pertukaran basa C (sitosin) ke G (guanin) yang terletak di upstream gen PDDSS2 atau prenyl (decaprenyl) diphosphate synthase. Sehingga aktivitas gen PDDSS2 ini menurun selama perkembangan dan pertumbuhan bulu," kata Ronny.

ADVERTISEMENT

Dari proses tersebut dihasilkan genotype yang sangat khas yaitu gen yang menyebabkan bulu menjadi lembut dan halus seperti kapas yang menutupi hampir seluruh tubuhnya kecuali paruh. Beberapa ayam kapas diketahui juga memiliki jambul.

Karakteristik Ayam Kapas

Selain itu, keunikan ayam kapas disebabkan oleh kulitnya yang berwarna hitam seperti ayam Kedu. Kulit hitam pada ayam kapas dihasilkan oleh gen melanotic (Fibromelanosis) yang memiliki sifat dominan.

Karakteristik ayam kapas yaitu paruhnya juga berwarna hitam kebiruan, warna mata hitam. Ayam kapas juga memiliki jengger yang sangat kecil, kaki berwarna biru pucat, dan memiliki lima jari.

"Ayam kapas, yang bobotnya relatif lebih rendah daripada ayam lainnya, umumnya memiliki karakter yang jinak dan dapat mengerami telurnya sendiri. Biasanya, ayam ini bertelur tiga butir saja dalam satu minggu. Dengan penampilannya yang unik dan warnanya yang menawan, ayam kapas banyak dipelihara sebagai ternak hobi juga ternak komersil untuk menghasilkan telur dan daging," kata Ronny.

Ronny juga bercerita di Jepang telur ayam kapas juga sangat mahal. Hal ini disebabkan kuning telurnya berwarna oranye terang efek dari pemberian pakan yang khas dan penambahan rempah-rempah ke pakan ayam kapas.

Adapun Ronny juga mengatakan jika pemeliharaan ayam kapas dilakukan secara free ranch. Sehingga menghasilkan aroma yang khas dan memiliki banyak khasiat sebagai obat tradisional.

"Biasanya, daging ayam kapas ini secara tradisional dimasak sebagai sup atau dimasak dalam hot pot dengan panas rendah dan waktu pemasakan yang lama. Dan dengan memadukan berbagai rempah-rempah seperti ginseng, jahe, kurma dan sebagainya. Sehingga menghasilkan menu yang sangat khas dan tentunya harganya cukup mahal," kata Ronny.




(atj/nwy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads